JUN 07, 2016@09:51 WIB | 1,148 Views
Pebalap Yamaha, Jorge Lorenzo, bernasib sial pada balapan seri ketujuh yang berlangsung di sirkuit, Catalunya, Minggu (5/6). Pebalap Movistar itu kesal bukan main karena Iannone tak menunjukkan rasa bersalah. Alhasil, Lorenzo harus mengakhiri balapan pada laga tersebut karena ditabrak oleh Iannone. Keduanya terjatuh ditikungan ke-10 saat memasuki putaran 17.
Ketika itu, Iannone sedang menguntit dibelakang rider Yamaha dengan kecepatan tinggi di tikungan. Namun, Iannone mengklaim Lorenzo mempunyai masalah terhadap motornya, walhasil kedua terlempar keluar dan harus mengakhiri balapan.
Tabrakan tersebut membuat Lorenzo sempat khawatir akan mengalami cedera patah tulang pinggul atau selangka. Dalam tayangan, pebalap 29 tahun itu memang sempat terlempar dari motor dan terhempas ke tanah.
"Saya tidak tahu apakah dia (Iannone) telat mengerem, terlalu terlambat, atau bahkan tidak mengerem sama sekali. Pada akhirnya saya terdampar dan sampai berbaring di tanah," tegas Lorenzo.
"Pertama yang saya khawatirkan takut cidera pada pinggul saya atau tulang selangkang saya. Namun, setelah satu menit saya merasakan itu adalah efek benturan sesaat," tambahnya.
Usai kecelakaan, Lorenzo tampak tak mengacuhkan Iannone yang bergegas mendekati dan mencoba berkomunikasi. Lorenzo mengaku kesal karena alih-alih meminta maaf, Iannone justru menanyakan kondisi motor.
Di kesempatan lain, Iannone memang merasa Lorenzo mengalami masalah pada motor sehingga lajunya terlalu lambat. [ddy/timBX]
