MENU
icon label
image label
blacklogo

MotoGP: Alex Rins Ingin Tebus Kesalahan di Musim 2018

JAN 05, 2018@14:30 WIB | 1,137 Views

Dihantam berbagai cedera menjadi tantangan berat bagi pebalap Suzuki, Alex Rins pada musim lalu. Untuk itu meghadapi musim baru 2018, ia menargetkan ingin membayar kepercayaan kepada Suzuki.

Cedera memang seolah membuat semua pebalap tak berdaya dan kan redup namanya. Absennya sang pembalap juga membuat rekan setim Andrea Iannone berjuang sendirian dalam membela Suzuki menghadapi para rival. Kendati demikian, sekembalinya dari cedera, Rins mampu menunjukkan penampilan menjanjikan di atas GSX-RR. Dan dalam tulisannya di Team Suzuki Racing Magazine – WINTER Issue #3, ia merefleksikan musim rookie bersama pabrikan Jepang itu.

“Ini bukan tahun yang mudah bagi saya. Tidak ada yang sederhana, tapi meski memiliki momen yang sangat sulit, sulit dicerna, terutama bila kami tidak tahu betul apa yang terjadi dan. Namun, dalam satu tahun, saya telah belajar banyak hal,” tutur Rins

“Musim ini mulai buruk dengan cedera awal pada tes hari kedua saya mengendarai GSX-RR di Valencia. Ini sangat menyakitkan, mungkin untuk mengetahui pramusim tidak akan ideal. Saya menghabiskan beberapa bulan dengan rasa sakit setelah beberapa fraktur tulang punggung dan yang mencegah saya mencapai awal tahun dalam kondisi terbaik,” imbuhnya.

Ia menambahkan, sebelum balapan di Argentina, dirinya sempat cedera pergelangan kaki. Dirinya terhambat lagi untuk mengenal motor lebih baik dan masuk ke MotoGP dengan kekuatan lebih besar.

“Di Amerika Serikat, saya cedera pergelangan tangan dan membuat saya menjauh dari sirkuit selama beberapa bulan. Tidak ada yang tahu betapa sulitnya mengendarai sepeda motor, melatih bagaimana biasanya Anda melakukannya, dan melihat rekan setim Anda ada di sana, di aspal, balapan, dan Anda menonton semuanya dari televisi,” kata Rinz.

Untungnya, Rinz menujukkan aksinya tanpa insiden dan menyelesaikan musim dalam kondisi bagus. Finis keempat di Valencia, di mana semuanya dimulai, adalah cara terbaik untuk menutup lingkaran yang dimulai dengan banyak masalah. “Pada akhirnya, saya bisa meluruskan situasi yang menjadi terlalu rumit dan berakhir dekat dengan podium,” kata Rins lagi.

Tapi secara keseluruhan ini merupakan pengalaman yang fantastis. Balapan di MotoGP merupakan impian setiap pembalap dan ia sendiri. Datang untuk memenuhinya, dan dari pabrikan seperti Suzuki, dengan tonggak sejarahnya, serta dalam sebuah tim yang bersaing dengan legenda seperti Barry Shene, Kevin Schwantz dan Kenny Roberts Jr.

“Saya berharap tahun depan bisa mengembalikan semua kepercayaan dan usaha Suzuki, atas apa yang mereka berikan pada saya dan selangkah lebih maju dengan GSX-RR agar mampu bertarung demi podium di setiap balapan,” tutup Rins. [ddy/timBX]

Tags :

#
alex rins,
#
motogp,
#
blackauto,
#
autonews,
#
suzuki ecstar