

DEC 18, 2025@12:30 WIB | 77 Views
Blackpals, kalau kamu lagi mikir buat pindah ke kendaraan listrik (EV) atau cuma penasaran soal berapa lama nge-cas baterai EV, artikel ini jawabannya dengan gaya yang santai tapi informatif banget.
Charging time EV itu bukan angka satu ukuran cocok semua. Ada banyak faktor yang bikin beda, termasuk tipe charger, kapasitas baterai, kondisi baterai, sampai temperatur lingkungan.
Pokoknya beda EV dan situasi bisa bikin durasi berubah-ubah secara signifikan. Berikut beberapa tipe atau jenis ngecas mobil listrik Pals, wajib kamu pahami :
1. Level 1 Charging – Slow & Simple (Cocok Buat Nginep di Rumah)
Ini jenis charger yang paling basic pakai stop kontak rumah biasa (120V).
Charge-nya itu lembut banget, cocok hanya buat kebutuhan sehari-hari kalau kamu jarang pakai jauh.
- Kecepatan: Tambah sekitar 5 km range per jam.
- Estimasi waktu: Bisa 50 jam atau lebih dari 0–80% baterai.
Kalau kamu ngendarain EV buat harian saja dan punya waktu semalaman penuh, Level 1 bisa cukup.
Tapi buat kebanyakan orang zaman now? Ini terasa lama banget.
2. Level 2 Charging – Siap Buat Setiap Hari
Kalau di rumah atau kos kamu bisa pasang Level 2 (240V), ini bakal jadi game changer.
- Kecepatan: Biasanya antara 4–10 jam dari 0–80% baterai.
- Tempatnya banyak di garasi perumahan, kantor, mal, hotel, sampai tempat umum lain.
Ini tipe yang ideal buat ngisi baterai semalaman atau sambil kamu kerja atau istirahat.
Charge jauh lebih cepat daripada Level 1, dan praktis buat rutinitas harianmu.
3. DC Fast Charging – Ngisi Cepat Kayak Isi Bensin
Nah, ini yang paling sering dibicarain buat EV road trip atau kalau kamu lagi buru-buru DC Fast Charging (kadang juga disebut Level 3).
- Kecepatan: Bisa ngisi dari sekitar **20% sampai 80% dalam 15–60 menit.
- Output power: Biasanya 50–350 kW, bahkan stasiun modern bisa sampai ~500 kW.
Tapi perlu diingat:
Kecepatan itu tergantung mobil, baterai, dan stasiunnya. Di atas ~80%, proses charging memang melambat banget demi kesehatan baterai.
Jadi kalau kamu lagi road trip dan butuh tenaga cepat buat lanjut jalan, DC Fast Charger ini ibarat pit stop yang bikin EV makin layak dipakai jauh.
Tips Pintar Buat Blackpals yang Baru Masuk Dunia EV
1. Charge di 80% Lebih Ideal
2. Mayoritas EV pakai strategi ngecas cepat sampai sekitar 80% dulu baru melambat luar biasa biar baterai tetap awet.
3. Level 1 Buat Cadangan, Level 2 Buat Rutinitas, DC Fast Buat Jalan Jauh
4. Kalau kamu tinggal di tempat yang bisa pasang charger sendiri, Level 2 biasanya paling efisien. Kalaupun lagi on the road, DC Fast Charging siap bantu ngecas kilat.
Charger Publik Bisa Saja Turunin Power Jika Ramai
Beberapa stasiun bisa bagi daya ke banyak mobil. Kalau lagi penuh, ya kecepatannya bisa turun dibandingkan kalau cuma satu mobil yang ngecas.
Kunci utamanya adalah: pilih tipe charging yang sesuai kebutuhanmu. Mau harian santai? Level 2. Mau cepat saat liburan?
DC Fast Charging. Ada banyak way buat ngecas EV, asalkan tahu timing dan jenis charger yang pas.
[ziz/timBX/berbagaisumber].