AUG 14, 2019@12:00 WIB | 668 Views
Pemimpin klasemen kejuaraan MotoGP, Marc Marquez, memastikan bahwa dia akan melupakan kekalahan di tikungan terakhir melawan Andrea Dovizioso di Red Bull Ring jika dia mampu mengamankan gelar 2019.
Sepak terjang Dovizioso di Turn 10 untuk merebut kemenangan Grand Prix Austria menjadi penghalang Marquez untuk meraih kemenangan pertama di Red Bull Ring. Maquez sekarang telah kalah dalam tiga pertempuran berturut-turut pada MotoGP terakhir.
Sirkuit Austria dengan demikian tetap satu-satunya sirkuit di mana Marquez telah membalap tetapi tidak mampu memenangkannya di kelas utama. Tetapi, ketika ditanya apakah ini merupakan faktor dalam pendekatannya untuk balapan 2019, Marquez menepis signifikansi statistik tersebut.
"Tentu saja saya memiliki mental juara, dan saya mencoba mendekati dengan tujuan untuk mencoba memenangkan perlombaan," kata Marquez.
“Akhir pekan kemarin kami bekerja sangat baik, karena kami tahu Dovi berada di salah satu sirkuit terbaiknya, dan kami mencoba itu peluang sampai akhir.”
"Tapi saya sudah belajar beberapa tahun yang lalu, jika Anda memenangkan kejuaraan di akhir musim, tidak ada yang akan mengingat balapan ini, setidaknya sampai kita kembali ke sini tahun depan."
Kekalahan Marquez di Austria terjadi setelah ia mengambil posisi terdepan beberapa kali, melampaui pencapaian milik Mick Doohan.
Marquez sekarang mempertahankan keunggulan 58 poin atas Dovizioso dengan delapan balapan tersisa musim ini, dan menekankan bahwa penampilannya di Red Bull Ring terbilang cukup baik untuk memenangkan gelar juara.
"Ini adalah podium penting bagi kejuaraan dunia. Ini adalah trek di mana kami tidak pernah menang. Tetapi kami masih di tempat kedua dan selain dari kecelakaan Austin, tempat kedua adalah hasil terburuk kami tahun ini."
Duel dengan Dovizioso telah menjadi hal yang positif bagi MotoGP, setelah disebut sebagai menjadi balapan berbeda dibandingkan balapan sebelumnya di Brno.
“Tentu saja kekalahan ini jadi pikiran dan lebih dari itu untuk seorang pemenang seperti saya. Tetapi saya sudah memperingatkan [diri saya] bahwa Dovizioso punya kemampuan,” tambah pembalap asal Spanyol itu.
"Ini adalah balapan yang bagus setelah satu minggu terakhir yang semua orang anggap sangat membosankan."[ade/hsn/timBX]
