APR 18, 2022@09:30 WIB | 453 Views
Juara dunia enam kali itu mengawali musim 2022 dengan cara buruk karena ia kesulitan untuk memahami motor Honda MotoGP yang direvisi secara radikal. Setelah finish kelima di Qatar, Marc Marquez tersingkir dari GP Indonesia setelah kecelakaan dalam sesi pemanasan membuatnya mengalami gegar otak sekaligus kembali menimbulkan masalah penglihatan ganda, yang memaksanya untuk absen pada GP Argentina.
Dia kembali untuk GP Amerika pekan lalu, dengan finish keenam setelah mengalami banyak masalah sejak melakukan start dan berada di bagian belakang grid. Marc Marquez sekarang menempati posisi ke-13 klasemen setelah hanya mencetak 21 poin dari kemungkinan 100. Pindah ke fase Eropa di Portugal pekan depan, rider asal Spanyol itu tidak yakin bisa memperjuangkan kemenangan di setiap sirkuit, termasuk bukan waktunya untuk memikirkan podium.
“Sekarang kami perlu memahami level kami di trek Eropa, yang menurut saya bukan level untuk memperebutkan kemenangan di setiap balapan. Tetapi hal penting lainnya, di sirkuit yang saya tahu betul (COTA), saya tahu persis di mana titik lemah motor,” kata Marc Marquez.
“Saya sudah meminta tim Honda untuk menemukan masalahnya, dan memang Pol (Espargaro) mengendarai dengan baik di beberapa trek, lalu (Takaaki) Nakagami juga melakukannya. Tetapi kami memiliki beberapa titik lemah yang perlu diperbaiki jika ingin konsisten di semua trek balap,” sambungnya.
“Maksud saya, apa yang saya pelajari adalah bahwa dengan kejuaraan ini, dengan motor ini, Anda tidak dapat memprediksi GP. Anda tidak bisa pergi ke GP dan memastikan dimana posisi Anda atau juga memastikan kemenangan,” ungkapnya. “Kamu tidak tahu. Selama akhir pekan Anda harus menerima di mana Anda berada. Tapi tentu saya akan mengambil risiko dan targetnya adalah mencoba membangun podium di setiap balapan,” tandasnya kemudian.
Rekan setim Marquez, Pol Espargaro, mengakhiri balapan COTA di posisi 13 setelah sempat keracunan makanan dan merupakan satu-satunya rider Honda yang naik podium pada musim 2022 setelah finish ketiga di Qatar. [dhe/zz/timBX] berbagai sumber
