DEC 14, 2018@18:00 WIB | 2,237 Views
Bagi Black Pals yang suka bepergian untuk camping dan adventure, tidak ada salahnya mencoba mencoba petualangan dengan sebuah trailer kemah Terra Trek TTE. Secara fungsi sebagai basecamp yang digunakan untuk mobile secara serbaguna. Dilengkapi dengan ruang tidur, dapur terbuka, dukungan system tenaga surya, ruang penyimpanan dan tenda tambahan.
Terra Trek diproduksi dari Australia Selatan, yang memiliki pengalaman bertahun-tahun ke pelosok dunia, guna tujuan pemetaan geologi dan tur pedalaman, Sejak tahun 2016, Terra Trek mulai diproduksi dengan konsep trailer yang kokoh dan smart, yang mampu digunakan untuk ekspedisi dan semua jenis trip.
Nama TTE, menjadi produk pertama, dengan desain kemah yang cukup sederhana. Sebuah atap tenda buatan sendiri di puncak Terra Trek, dan dapat digunakan sebagai tempat tidur. Sedangkan tenda tambahan bisa digunakan untuk keluarga yang ikut serta.
Pada bagian bawah TTE, dibuat dari bahan galvanis yang berkapasitas besar dan didesain untuk mampu melahap segala medan, didukung dengan suspensi independen guna menahan guncangan. Sistem suspensinya mengadopsi milik Toyota Land Cruiser, dan itu cukup mudah diperbaiki, khususnya di wilayah Australia.
Sedangkan body TTE keatas terbuat dari bahan aluminium untuk penyimpanan, perabotan rumah dan dapur dengan gaya slide-out dilengkapi dengan wastafel dan kompur 2 tungku. Dilengkapi dengan kran air panas dan kulkas berkapasitas 105 liter di ujung piranti dapur. Meski lokasi kulkas tidak terlalu strategic, namun mempermudah anda mengambil bahan pangan darinya.
Sektor kelistrikannya ditopang dengan sepasang baterai AGM 110-Ah dengan system management baterai Redarc. Didukung dengan panel surya yang dapat menyimpan energy ke baterai, membantu saat kita jauh dari pemukiman warga.
TTE standar dilengkapi tangki stainless steel 90 dan 70 liter. Bagian ban berukuran 285/75 –R16. Empat buah jerigen 20 liter, sebuah roda cadangan, Hi-Lift jack,dan area penyimpanan yang begitu besar. Harga yang ditawarkan mulai dari USD 21 ribu hingga USD 35 ribu atau sekitar Rp306 –Rp500 jutaan.[Ahs/timBX]
