MAR 09, 2023@19:30 WIB | 527 Views
Lamborghini PHEV pertama akan memulai debutnya segera sebagai pengganti Aventador. Datang di tahun 2024, CEO Stephan Winkelmann mengatakan Urus juga akan mendapatkan versi PHEV. Pengungkapan itu dilakukan dengan jurnalis di acara pratinjau supercar hybrid V12 baru.
Urus PHEV yang akan dirilis tahun depan diharapkan menggunakan powertrain seperti Porsche Cayenne Turbo S E-Hybrid. SUV berperforma tinggi dari Zuffenhausen bersiap untuk menjalani pembaruan pertengahan siklus. Dalam versi pra-faceliftnya saat ini, V8 twin-turbo dan motor listrik menghasilkan gabungan 671 tenaga kuda.
Penerus Huracan dijadwalkan tiba menjelang akhir 2024 dan itu juga akan menjadi PHEV, menurut bos merek eksotis Italia itu. Winkelmann masih belum tahu apakah akan mempertahankan V10 naturally aspirated atau berhemat ke V8, mungkin dengan konfigurasi twin-turbo. Dengan nama kode LB744, penerus Aventador tetap mempertahankan V12, jadi Huracanlah harapan Lambo untukd mempertahankan mesin sepuluh silindernya.
Apa yang terjadi setelah kedua PHEV ini? EV pertama Lamborghini, tentu saja. Petinggi Sant'Agata Bolognese mengungkapkan rencananya adalah untuk menjual mobil tanpa emisi pada tahun 2028. Dia menahan diri untuk tidak merinci secara detail, tetapi mengatakan dalam wawancara sebelumnya bahwa EV Lambo akan memiliki empat kursi, dua pintu, dan ground clearance yang lebih tinggi dari model Lambo pada umumnya.
Pada tahun 2029, Urus yang sangat sukses akan bertransisi ke generasi berikutnya. Model ini akan kehilangan V8 dan mesin pembakaran apa pun yang dimiliki hibrida plug-in sebagai ganti drivetrain listrik. Akibatnya, itu berarti produk terlaris perusahaan akan ditawarkan EV saja. [ibd/zz/timBX] berbagai sumber
