JAN 15, 2020@13:30 WIB | 601 Views
Kia Motors Corporation mengumumkan rincian strategi baru yang disebut “Plan S”, untuk strategi jangka panjang yang bertujuan untuk semakin membangun posisi kepemimpinan Kia dalam industri otomotif masa depan, yang meliputi elektrifikasi dan mobility services , serta konektivitas dan otonom.
Strategi Plan S menguraikan 'pergeseran' dari sistem bisnis yang berfokus pada kendaraan mesin pembakaran internal menuju yang berpusat pada kendaraan listrik dan solusi mobilitas khusus. Inovasi Kia yang berkelanjutan dan peningkatan profitabilitas perusahaan akan mendukung strategi Plan S yang menargetkan peralihan ke kendaraan listrik dan otonom serta layanan mobilitas.
Bersamaan dengan strategi keuangan dan investasi Kia di tahun 2025, rincian Plan S diumumkan kepada pemegang saham, analis, dan lembaga pemeringkat kredit di CEO Investor Day di Seoul hari ini.
Pada akhir 2025, Kia berencana untuk menawarkan line-up terbaru dari 11 kendaraan listrik baterai. Dengan model-model ini, Kia ingin mencapai 6,6% pangsa pasar mobil listrik global, sementara pangsa pasar 25% dari penjualannya akan dikhususkan untuk mobil ramah lingkungan. Dengan pasar mobil listrik global diharapkan untuk mendapatkan pasar yang lebih di tahun 2026, Kia menginginkan masuk pasar tahunan hingga 500.000 unit dan penjualan global 1 juta kendaraan ramah lingkungan.
Dengan tujuan ini, Kia juga ingin memperkenalkan layanan mobilitas berbasis kendaraan listrik sebagai bagian dari model bisnis barunya, yang membantu menyelesaikan masalah perkotaan global seperti polusi lingkungan.[prm/timBX] berbagai sumber
