MENU
icon label
image label
blacklogo

Keinginan Produsen Jerman Terhadap Perkembangan Industri Otomotif di Indonesia

APR 16, 2019@08:00 WIB | 2,014 Views

Produsen semikonduktor asal Jerman Infineon Technologies berniat untuk mengembangkan bisnis di bidang industri otomotif berbasis teknologi di Indonesia. Infineon saat ini memiliki satu pabrik di Batam, yang fokus pada perakitan dan pengujian semikonduktor untuk aplikasi otomotif. Namun produk tersebut lebih banyak diekspor untuk distribusi global daripada dipasarkan di dalam negeri.

“Permintaan domestik untuk semikonduktor di Indonesia belum begitu tinggi sebagaimana yang kami inginkan. Belum banyak produksi elektronik untuk bidang otomotif yang terjadi,” ujar Kepala Bagian Keuangan Infineon Technologies Asia Pasifik, Hans-Martin Stech.

Dilansir dari Deutsche Welle, Ia mengatakan bahwa sebagian besar pendapatan perusahaan secara global berasal dari segmen industri otomotif. Dengan demikian, ia beranggapan industri otomotif bisa lebih berkembang di Indonesia, terlebih dengan adanya perjanjian perdagangan antara Indonesia dan Uni Eropa (UE) yang masih dalam tahap negosiasi. Menurut laporan tahunan 2018, pendapatan global Infineon dari segmen otomotif mencapai 3,8 miliar euro atau sebesar 43 persen dari keseluruhan pendapatan perusahaan tersebut di tahun fiskal 2018.

Infineon merupakan pemain besar di bidang sensor radar dan mikrokontroler yang digunakan dalam sistem bantuan pengemudi. Misalnya, dalam mengendalikan sistem kemudi dan pengereman serta menyediakan keselamatan fungsional dan keamanan data untuk platform komputasi. Hingga tahun 2018, Infineon menguasai setidaknya 10,8 persen pangsa pasar elektronik otomotif di seluruh dunia dengan konsumen utama diantaranya yaitu Continental, Bosch, Denso, Hyundai, dan Mitsubishi Electronic.[prm/timBX]

Tags :

#
autonews,
#
semikonduktor,
#
infineon technologies,
#
jerman,
#
industri otomotif,
#
perkembangan industri