MENU
icon label
image label
blacklogo

Jika Honda Mundur Sebagai Pemasok Mesin di F1, Aston Martin Siap Menggantikan

JUL 26, 2019@11:00 WIB | 1,557 Views

Aston Martin tidak akan mempermasalahkan kesepakatan pasokan mesin Honda dengan Red Bull di Formula 1. Walaupun demikian, mereka siap untuk meningkatkan keterlibatannya seandainya pabrikan Jepang tersebut mengundurkan diri.

Perusahaan asal Inggris ini telah memiliki perjanjian pemberian sponsor dengan Red Bull sejak tahun lalu dengan memperluas hubungan yang sudah ada sebelumnya, termasuk aliansi dengan Red Bull Advanced Technologies untuk membangun hypercar Valkyrie yang sedang berjalan.

Aston telah menjajaki prospek membangun mesin sesuai aturan F1 2021 seperti yang direncanakan. Namun Red Bull telah beralih dari Renault ke mesin Honda sejak terakhir kali hal itu dibicarakan secara terbuka.

Andy Palmer (CEO Aston) mengatakan bahwa perusahaan sangat senang dengan kemitraan Red Bull Honda, tetapi akan bersedia untuk menghidupkan kembali minat mesinnya sendiri seandainya Honda memilih untuk tidak berkomitmen pada F1 setelah tahun 2020.

“Apakah saya ingin sedikit lebih terlibat dalam F1 secara teknis? Saya pikir itu tergantung,” kata Palmer. “Tempat yang jelas bagi Aston untuk terlibat adalah mesin. Saya pikir pertanyaannya adalah apakah Honda terus mengembangkan mesinnya?”

“Jelas mereka memiliki lebih banyak uang dan tenaga ‘kuda’ daripada kami. Saya kira kami tidak akan mempermasalahkan itu sementara hubungan dengan Honda sudah ada.”

“Kami sangat senang dengan hubungan itu dan kami senang melihatnya berlanjut. Tapi tidak ada yang tahu persis peraturan apa yang akan dijalankan setelah 2021 dan siapa yang akan terlibat di dalamnya.”

“Kami siap dari sisi itu, dengan harapan kerja sama Honda akan terus berlanjut. Fokus kami sekarang terutama melihat pengembangan Valkyrie, Valhalla, seri Vanquish dan perkembangan di Le Mans.”

Aston akan membangun versi balap Valkyrie-nya untuk bersaing di kelas baru Hypercar World Endurance Championship mulai 2020.

Divisi teknologi Red Bull diperkirakan akan tetap terlibat secara signifikan, tetapi tidak ada rincian perusahaan yang telah diputuskan.

Palmer menganggap proyek Valkyrie sebagai validasi dari ‘keaslian’ terkait kemitraan Aston dengan Red Bull.

"Saya kira kami tidak melihat tanggal akhir kontrak," ungkap Palmer. "Kami hanya melihatnya terus selama mereka berlomba dan kami terlibat dengan hal-hal lain dengan mereka, kami akan melanjutkan."

Tags :

#
honda,
#
aston martin,
#
red bull,
#
mesin f1