AUG 27, 2019@13:00 WIB | 824 Views
Pemenang Grand Prix Inggris, Alex Rins, mengatakan bahwa ia hampir menyesali kesalahan yang sangat besar dalam balapan kali ini. Hal itu karena ia sempat beberapa kali kehilangan momentum untuk melewati Marc Marquez.
Pembalap berkebangsaan Spanyol itu bersaing sengit dengan rekan senegaranya. Ia tampak kesulitan untuk membuat manuver sampai akhirnya meraih kemenangan dengan selisih waktu 0,013 detik.
Tetapi Rins yang menjadi andalan tim Suzuki musim ini, mengakui kesalahan yang dibuat karena merasa mampu melewati Marquez beberapa lap sebelum finis.
"Taktik saya selama pertengahan balapan membuat saya bisa memulihkan banyak ketertinggalan di tikungan terakhir," kata Rins. “Di dua tikungan sebelumnya (Brooklands dan Luffield), Marc jauh lebih cepat, dia sepertinya unggul 0,5 detik, tapi saya mempersiapkan segalanya untuk yang terakhir.”
“Pada lap terakhir saya juga beberapa kali mencoba mencari celah untuk menyalipnya, tapi itu benar-benar sulit. Dan saya berpikir untuk memaksakan motor dengan kecepatan maksimum di tikungan akhir.”
”Hasilnya benar-benar di luar dugaan saya, karena banyak orang yang tidak menyangka motor itu (Suzuki) bisa memiliki kecepatan tinggi setelah tikungan.”
Rins akhirnya melewati garis finis dengan keunggulan 0,001 atas Marquez, tetapi jauh sebelumnya, pembalap berjuluk ‘The Baby Alien’ tersebut berhasil mengantisipasi manuver berulang dari sang rival.
Saat menjelaskan situasi yang menyebabkan kekalahan di tikungan terakhir, Marquez mengatakan, “Sejak dua putaran terakhir, dia (Rins) menunjukkan kepada saya bahwa dia akan bermanuver di tikungan akhir.”
“Saya mencoba bertahan dengan baik di setiap titik pengereman, itu adalah poin penting bagi saya, tetapi di tikungan terakhir ada masalah pada ban motor dan saya tidak bisa mengambil risiko.”
“Dan kemudian saya memiliki dua pilihan, terus melaju dengan kecepatan maksimum dan mencoba untuk memenangkan perlombaan, atau kecelakaan. Dan akhirnya saya memilih untuk mengamankan posisi yang ada.”
”Mungkin saya agak menyesal karena harus tersisih dua kali beruntun (di balapan sebelumnya disalip Dovizioso pada tikungan terakhir). Tapi ini akan memotivasi saya lebih besar, tidak akan ada yang ketiga kalinya.”[ade/hsn/timBX]
