

NOV 20, 2025@11:29 WIB | 44 Views

Porsche resmi mengungkap Cayenne bertenaga listrik pertamanya yang bertepatan dengan 22 tahun lalu kehadiran model itu untuk pertama kalinya.
Bernama resmi Porsche Cayenne Electric, mobil sport listrik baru ini ditawarkan dalam dua varian yakni standar (Namanya tetap Cayenne Electric) dan versi Turbo. Masing-masing harganya secara berurutan adalah £83.200 (Rp1,81 miliar) dan £130.900 (Rp2,84 miliar).
Porsche menyematkan pengaturan motor ganda pada kedua varian Cayenne Electric, yang berarti penggerak semua roda menjadi standar.
Untuk versi standar menawarkan tenaga sebesar 402 hp dan tenaga bisa melesat ketika pengemudi menekan tombol mode “Launch Control”. Tenaganya jadi 435 hp dengan torsi 615 pound-feet.
Sedangkan untuk Cayenne Electric Turbo memiliki tenaga 844 hp dalam kondisi berkendara normal. Setelah mode “Launch Control” ditekan menjadi 1.139 hp dan torsinya 1.106 lb-ft.

Porsche mengklaim versi Turbo berakselerasi 0-60 mph hanya membutuhkan waktu 2,4 detik. Jarak seperempat mil dapat ditembuh dalam 9,9 detik, Wow, ini adalah Porsche tercepat sepanjang masa.
Untuk baterainya, kedua varian memakai baterai besar berkapasitas 113,0 kWh. Mobil ini dibangun di atas platform 800 volt yang membuatnya mampu mengisi daya dengan kecepatan hingga 400 kW.
Porsche mengklaim pengisian daya 10 hingga 80 persen dapat memakan waktu hanya 16 menit, dalam kondisi yang tepat. Porsche tidak menyebutkan secara spesifik jangkauannya untuk AS, tetapi Cayenne mampu menempuh jarak hingga 400 mil (640 km) di Eropa dengan siklus WLTP yang panjang.
Namun, yang lebih menarik adalah Porsche Cayenne Electric tersedia dengan sistem pengisian daya nirkabel opsional. Pemiliknya bisa memarkir Cayenne di atas plat di garasi rumah dan mengisi daya Porsche hingga 11 kW.

Secara tampilan eksterior, Cayenne Electric punya desain yang mirip dengan Macan. Khususnya, fasia depannya mendapatkan susunan lampu depan quad-LED yang serupa.

Terdapat banyak bilah di bagian bawah bemper depan (mirip 911 edisi saat ini), tanpa gril atas, dan buritannya memakai lampu LED lebar dengan huruf “PORSCHE” menyala.
Di dalam Cayenne, dasbornya dipenuhi layar digital. 'Flow Display' utama adalah yang paling dramatis, karena tidak hanya menempati ruang tengah dasbor, tetapi juga melengkung di bagian dasarnya mengikuti kontur konsol tengah.
Ini adalah mobil pertama yang dilengkapi layar sentuh konsol tengah dengan elemen melengkung tajam. Meskipun ini bukan unit layar OLED melengkung pertama di dalam mobil – sudah digunakan di seluruh jajaran BMW dan model Porsche lainnya.

Terdapat layar penumpang opsional berukuran 14,9 inci, dan ketika dilengkapi dengan Flow Display utama, layar ini menciptakan dinding ruang digital yang dapat dikustomisasi oleh penumpang di baris depan.
Di depan pengemudi terdapat layar lengkung lain, kali ini berukuran 14,5 inci dengan area sentuh di sekelilingnya. Layar ini sebagian besar digunakan untuk mengontrol sasis, lampu, suspensi, dan kamera parkir.
Porsche juga telah mengintegrasikan layar head-up augmented reality (AR) baru, yang meningkatkan luas layar mobil hingga 87 inci. [wic/timBX]