MENU
icon label
image label
blacklogo

Imagineering Custom, Ahlinya Motor Beraliran Bagger

SEP 09, 2020@19:39 WIB | 1,239 Views

Dunia kustom sepeda motor, khususnya Harley-Davidson masih sangat diminati banyak pihak, khususnya para “maniak” motor bagger. Tak jauh dari Jakarta, tepatnya di Tangerang, ada satu bengkel modifikator motor yang tak hanya mengubah motor besar, namun juga motor dari Jepang. Imagineering Custom yang dikomando oleh Tedja ternyata sudah berdiri sejak 2010 lalu, dan yang menariknya ide untuk membuka bengkel ini berawal dari kejadian naas sepulang dari touring Yogyakarta.

Dari situ, ia kemudian mencoba memperbaiki kendaraan sendiri di garasi rumahnya. Lambat laun, ia kemudian membuka bengkel yang tak hanya motor besar, namun motor bersilinder rendah. Motor khas yang sering dibuat bengkel ini adalah bagger dan pernah menjuarai kontes nasional, dan sebagai finalis di kontes motor kustom di Yokohama.

“Awalnya saya membuka bengkel di garasi rumah. Cuma, karena terlalu berisik dan istri selalu protes, makanya saya pindahin ke rumah saya yang lain. Semakin besar, terus saya pindah ke pergudangan daerah sini buat bangun bengkel customnya,” kata Tedja di awal obrolan.

Dari obrolan yang dilakukan, ternyata Tedja sebenarnya bukan membangun motor Harley pertama kali dalam urusan “oprek” motor, namun malah memodifikasi motor skutik.

Nah, beralih lagi ke urusan motor, salah satu motor kebanggaan dan menjadi ikonik Imagineering custom adalah Drakon, sebuah Moge Harley-Davidson Road Glide dengan konsep Hardcore Bagger. Motor Bagger jika kalian sering lihat di jalanan memiliki ciri-ciri side bag di belakang. Motor kebanggaan Tedja ini juga menggunakan roda dengan ring 30 inci, yang populasinya masih bisa dihitung jari di Indonesia.

“Harganya waktu itu US$ 10.000, dan belum termasuk bea pengiriman, impor dan lain-lain,” lanjutnya.

Motor ini dibangun untuk mengejar ambisi Tedja mengikuti AMD World Championship 2018 lalu. Bahan untuk bodi motor ini juga terbuat dari plat dan composite fiber. Kelebihan dari bahan-bahan tersebut menurut Tedja adalah bisa membuat dan membentuk bodi kendaraan lebih baik dan hasil pengecatan lebih sempurna.

Berbicara mengenai trend, Tedja mengatakan bahwa memang tiap Negara memiliki ciri khas tersendiri. Bahkan, Indonesia sendiri memiliki ciri khas dan unggul dalam hal ukir-ukiran. Beruntungnya, bahwa tiap wilayah di Indonesia memiliki teknik ukiran masing-masing.

Project yang masih dikerjakan adalah membuat sebuah motor non Harley-Davidson memiliki konsep bagger. Tantangan lainnya adalah membuat motor ini tidak kehilangan kenikmatan berkendara seperti standarnya. Untuk pengerjaan standar di Imagineering Custom, membangun motor HD membutuhkan waktu empat hingga lima bulan. Namun, ketika motor kustom yang membutuhkan part luar negeri, bisa membutuhkan waktu 9 bulan.

“Untuk membuat motor kustom, tentukan dulu konsepnya apa. Kemudian atur budget dan terakhir jangan mengubah konsep ditengah pengerjaan karena akan membuat waktu menjadi lama dan biaya membengkak,” tutup Tedja. [prm/timBX]

Tags :

#
autonews,
#
imagineering custom,
#
the builders