MENU
icon label
image label
blacklogo

GIIAS 2019 : Masa Depan Dalam Genggaman

JUL 25, 2019@08:00 WIB | 1,686 Views

Tema Future in Motion pada penyelenggaraan GIIAS 2019 menjadi titik tumpu bagi automaker dari berbagai merek yang menjadi member dari Gaikindo untuk menampilkan mobil konsep ataupun mobil terbarunya dengan sentuhan elektrifikasi yang menjadi isu global. Selain itu mereka juga memperkenalkan varian terbaru mereka dengan perkembangan teknologi terkini dan market pasar yang masih luas terutama segmen passenger car di ajang pameran GIIAS 2019.

Merek Audi membawa varian terbarunya Audi Q8 sebagai SUV paling tinggi di kelasnya. Dengan jantung pacu 3.0 liter dan mesin V6, teknologi mild hybrid terbaru menggantikan kinerja mesin internal combustion saat mobil melaju dengan kecepatan 125 kpj. Audi Q8 dibilang pakar otomotif sebagai versi murahnya SUV Lamborghini Urus.  

Saudaranya VW juga memperkenalkan Tiguan Allspace dengan dapur pacu berkapasitas 1.4 liter, TSI mampu tenaga puncak 150 bhp dan torsi puncaknya 250 Nm. Dengan 7 seater, itu berarti menghadirkan kursi di row ketiga, dengan kapasitas bagasi 230 liter. Namun bila melipat kursi ketiga bisa mencapai 700 liter. Kedua varian ini berada di Hall 3A, ICE.

Sementara itu booth Lexus di hal 3G, cukup fokus memperkenalkan varian LF-1 Limitless yang merupakan masa depan dari crossover Lexus. Terinsipirasi dari pembuatan pembuatan pedang samurai. Nama Limitless bisa menggambarkan segala hal mulai dari bahan bakar sel hingga hibrida plug-in dan mesin bensin hingga listrik murni. 

Sebagai pemimpin di kelas premium, booth Mercedes-Benz di hall 3B memperkenalkan The new E 300 e EQ Power. Selain itu juga memperkenalkan CLA 200 dan GLE 450 4Matic. Masadepan elektrikal telah ditandai dengan teknologi plugin hybrid-nya.  

New  E  300  e  EQ  Power mengusung  mesin bensin  2.0  liter  turbocharged  yang  mampu menghasilkan  211  hp  dan  torsi  350  Nm  dengan  modul  hybrid  bertenaga listrik 122 hp dan torsi 440 Nm (gabungan kedua sistem menghasilkan output 700 Nm). Konsumsi  bahan  bakar dapat mencapai 1,8l/100  km  pada kombinasi  kedua sistem dengan standar EU-cycle dan emisi gas buang 41 g CO2/km. Kendaraan ini mampu melakukan akselerasi dari  0-100  km/jam  dalam  5,7  detik  dan mencatat kecepatan tertinggi 250 km/jam.

Mazda sendiri memperkenalkan All New Mazda 3 dengan mesin barunya Skactiv-X dan diperkenalkan pula Mazda MX-5 Anniversary Edition yang merupakan edisi ulang tahun ke-30 dari Mazda MX-5, 300 unit diseluruh dunia,  dan 3 unit di Indonesia. Booth Mazda berlokasi di hall 3C. 

Tidak kalah brand Jepang, Eropa dan Amerika. Wuling semakin memperkuat jajaran produknya salah satunya dengan Wuling Almaz yang telah disuntikkan teknologi WIND (wuling Indonesia command). Anda bisa melakukan perintah suara untuk menyalakan, mematikan, atau mengoperasikan berbagai fitur kendaraan, seperti pendingin udara, jendela, panoramic sunroof, akses fitur hiburan seperti musik atau radio, melakukan panggilan telepon dengan perintah bahasa Indonesia. Cukup canggih bukan Black Pals? 

Mitsubishi yang sukses dengan Xpander, tak cukup jumawa dengan melakukan terobosan memperkenalkan Outlander PHEV, Eclipse Cross dan New Triton. Salah satu yang terdepan PHEV yang telah berteknologi hybrid. Sedangkan Eclipse ditenagai mesin 1,5 liter Mivec Turbocharger, dan New Triton yang telah siap bersaing di kelas mini truck double cabin. Mitsubshi juga merilis mobil balap AP4 dimodifikasi hingga bertenaga 350 hp siap bersaing di ajang rally nasional dan internasional. 

Booth Daihatsu di hall 2A menampilkan mobil konsep Hy-Fun, konsep MPV masa depan ini hadir dengan kapasitas 6 penumpang ini mengusung konsep yang modern dan kekinian, serta dilengkapi dengan beragam fitur canggih  mengusung konsep Smart Entertainment MPV, dilengkapi dengan mesin berteknologi Hybrid, hadir dengan beragam fitur canggih di dalamnya.

Brand dibawah Toyota Astra Motor juga membawa tiga mobil baru diantaranya Toyota GR Supra, yang merupakan legendary sport car Toyota, van Hiace dengan konsep baru, dan New Fortuner TRD Sportivo yang akan melengkapi jajaran line-up di segmen high SUV. Diluar itu TAM juga membawa Prius Hybrid, TS050 Hybrid dan  Toyota FCR.

Dominasi mobil Jepang lain adalah brand Honda yang meluncurkan Accord generasi ke-10. All New Honda Accord dirancang menggunakan platform baru didukung mesin baru 1.5L VTEC Turbo Engine dengan CVT with Earth Dreams Technology yang meningkatkan performanya hingga 190 PS dan torsi maksimal 260 Nm. Keberhasilan Honda di dunia balap F1 tahun 2019 diwakili mobil F1 dari tim Toro Rosso, sportscar NSX Hybrid 2019, dan Honda ADV-150.

BMW dan Mini yang tak kalah mewah menghadirkan booth tersendiri di hall 4. Mini menawarkan Mini Cooper 60 years edition yang hanya dibuat 60 unit di dunia. Sedangkan varian BMW terbaru G30 all new 3 series melengkapi jajaran skuad bavarian. Sejalan dengan tema future in motion, BMW membawa 2 unit mobil listrik, BMW I-3 dan BMW I-8 roadster, melengkapi jajaran mobil mewah lainnya seperti M4 dan M2 yang juga menjadi magnet perhatian pengunjung.

Sementara brand Prancis Renault yang cukup berkibar di market global bersama aliansi Mitsubishi dan Nissan mengenalkan seven seater Triber yang paling ditunggu-tunggu. Sementara generasi Kwid diperbarui dengan mengenalkan Climber, beserta Duster, Koleos dan Twice yang lebih futuristik. Jajaran skuad Renault berada di posisi hall 5.

Booth Nissan yang berlokasi di hall 6A melaunching new-Xtrail, melengkapi sosok Nissan Leaf, New Livina dan sebuah teknologi Nissan Intelligence Mobility yang mempermudah pengunjung mengerti kinerja mobil listrik.

Diseberang Renault, Jimny generasi ke-4 menjadi perhatian publik di booth Suzuki, karena tahun ini Suzuki memastikan menjual varian Jimny dengan  harga On the Road (OTR) Jakarta sebesar 315,5 juta untuk varian single tone MT, 317,5 juta untuk varian two tone MT, 328 juta untuk varian single tone AT, dan terakhir 330 juta untuk varian two tone AT.  

DFSK tak mau kalah dari Wuling dengan melaunching Glory i-Autoyang berbasis Glory 580, disokong dengan voice command i-talk dengan fitur unggulan sistem kamera parkir 360°, sensor parkir depan belakang, sensor wiper otomatis, cruise control, sensor pembuka bagasi otomatis dan lainya. Sedangkan versi elektriknya, DFSK memperkenalkan E3 yang masih menggunakan setir kanan dan sudah diperkenalkan di market eropa.

Sementara itu Adiputro memperkenalkan bus konsep dengan kemampuan membawa sebuah sports car. Isuzu yang sukses menguasai market diesel kembali memperkenalkan SUV mu-X dengan sistem penggerak 4x2 dan transmisi matik yang dihargai Rp449 jutaan. Varian ini dinamakan I  series, selain  tipe diatasnya S series dan Z series. Isuzu juga menarik perhatian dengan modifikasi  Isuzu mu-X 4x4 dan Isuzu D-max yang masih menggunakan transmisi manual.[Ahs/timBX]

Tags :

#
future in motion,
#
giias 2019,
#
audi,
#
volkswagen,
#
lexus,
#
mercedes benz,
#
mazda,
#
wuling,
#
mitsubishi,
#
daihatsu,
#
toyota,
#
honda,
#
bmw,
#
suzuki,
#
renault,
#
dfsk,
#
nissan,
#
isuzu