APR 14, 2025@13:00 WIB | 143 Views
Setelah libur panjang, balap mobil listrik Formula E kembali bergulir weekend kemarin di Sirkuit Homestead-Miami Speedway. Dalam balapan Miami ePrix yang berlangsung Sabtu (12/4/2025) menghadirkan balapan yang seru dan menegangkan hingga finish.
Sejatinya balapan tersebut dimenangi oleh pembalap tim Nissan, Norman Nato. Ia finis setelah mengalahkan pembalap Porsche Pascal Wehrlein dalam pertarungan hingga finish. Namun sayangnya, Nato terkena penalti karena pelanggaran penggunaan Attack Mode disaat akhir lomba.
Karena hal tersebut membuat Pascal Wehrlein lah yang keluar sebagai pemenang. Lucas Di Grassi (Lola ABT) rebut podium kedua disusul Antonio Felix da Costa (Porsche) di posisi dua dan tiga.
Norman Nato sendiri pada akhirnya hanya finis di posisi enam di belakang Nico Muller (Andretti) dan Edoardo Mortara (Mahindra). Selain menghadirkan balapan seru dan penuh kejutan hingga finis, balapan Miami ePrix ini juga diwarnai beberapa insiden.
Salah satunya adalah insiden yang melibatkan tiga pembalap yaitu Jack Hughes (Maserati), Maximilian Gunther (DS Penske), dan Mitch Evans (Jaguar) di lap 21 . Akibat insiden tersebut membuat bendera merah dikibarkan tanda balapan dihentikan sesaat.
Setelah berhenti sejenak, balapan kembali dilanjut dan memasuki fase akhir yang begitu menegangkan. Mayoritas pembalap langsung memanfaatkan Attack Mode untuk bisa menyalip pembalap di depannya.
Dengan kemenangan Pascal Wehrlein ini membuat juara dunia bertahan ini naik ke posisi tiga klasmen dengan 51 poin. Ia punya poin yang sama dengan Taylor Barnard (Mclaren) di posisi empat.
Pemuncak klasmen masih ditempat Oliver Rowland (Nissan) dengan 69 poin meski di balapan kali ini hanya finis di posisi 10. Antonio Felix da Costa ada di posisi dua klasmen dengan raihan 54 poin.
Setelah balapan di Miami, balapan Formula E akan berlanjut ke sirkuit jalan raya Monte Carlo dalam gelaran Monaco ePrix. Akan ada dua balapan di Monaco dan akan berlangsung pada 3 dan 4 Mei mendatang. [edo/timBX]