MENU
icon label
image label
blacklogo

Ford Uji Coba Van Kargo Dengan Perangkat Lunak Ini

FEB 20, 2019@08:00 WIB | 956 Views

Munculnya market place online atau pasar online, tentu menjadi ladang bisnis juga bagi perusahaan pengantar barang. Tak hanya menggunakan sepeda motor dalam mengirimnya, namun juga van digunakan untuk mengangkut lebih banyak barang. Ford, membaca hal tersebut dan bermitra dengan Gnewt, perusahaan kargo asal Inggris, untuk menguji metode baru pengiriman paket yang diklaim Ford akan mengurangi kemacetan lalu lintas dan emisi.

Ford sedang menguji konsep, yang digambarkan sebagai "gudang di atas roda," di London. Van pengiriman ini dirutekan menggunakan perangkat lunak berbasis Cloud. Mereka mengumpulkan paket-paket dari cabang-cabang GNewt, seperti layanan pengiriman biasa, tetapi nantinya van ini tidak akan menuju ke rumah penerima, melainkan ke lokasi parkir yang sudah ditentukan oleh perangkat lunak. Nah, kurir “ecerannya” kemudian mengambil paket dan menyelesaikan pengiriman dengan berjalan kaki. Ford mencatat bahwa kurir sepeda, atau bahkan drone, dapat diganti dikemudian hari dengan model seperti ini.

Menurut Ford, jenis layanan ini dapat memiliki sejumlah manfaat. Berdasarkan data statistik pemerintah yang dikutip Ford, rata-rata waktu perjalanan di London meningkat 40 persen selama tiga tahun terakhir alias mengalami kemacetan. Membatasi jumlah van pengiriman besar harus dilakukan di jalan-jalan sempit ibukota Inggris agar bisa membantu mengatasi kemacetan tersebut. Lebih sedikit jarak tempuh yang dilakukan van-van kargo ini juga berarti emisi akan lebih rendah, dan van tidak perlu parkir di pinggir jalan. 

Perangkat lunak milik Ford memantau seluruh pergerakan paket, serta menentukan di mana sebuah van harus berhenti dan menyerahkan paket kepada kurir. Lebih lanjut, sistem Cloud ini ternyata juga akan diuji oleh Ford dengan mobil lain, selain van.

Uji coba lainnya di Kota London juga pernah menggunakan drone. Workhorse, yang menguji coba drone ini mengatakan bahwa umumnya pengiriman barang di London dianggap tidak efisien. Pengemudi wajib berhenti, dan mengambil barang lalu memberikannya kepada pemiliknya, demikian terus-menerus berulang, sehingga memperlambat pengiriman.[prm/timBX]

Tags :

#
autonews,
#
ford,
#
van kargo,
#
uji coba,
#
cloud,
#
london,
#
gnewt