F1: Pertama Kalinya Duo Ferrari DNF

Pembalap Ferrari Sebastian Vettel harus menelan pil pahit saat mengalami tabrakan di Grand Prix Singapura, karena harapannya meraih poin penuh mendapat pukulan berat. Vettel start dari posisi pole di Marina Bay namun selip dalam kondisi basah dan mencoba mempertahankan posisinya melawan Max Verstappen dan rekan setimnya Kimi Räikkönen.

Namun, saat Vettel mencoba bergeser, Verstappen menemukan dirinya masuk ke tengah, dan menyentuh mobil Räikkönen, sementara Finn melintir menyentuh sisi mobil Vettel. Vettel masih bisa mempertahankan keunggulannya saat masuk Turn 1 namun mengalami kerusakan parah dalam tabrakan itu dan melintir keluar di Turn 3, dan menabrak tembok pembatas dan  kehilangan sayap depannya.

Vettel memarkir SF70-H, DNF untuk pertama kalinya musim ini. "Saya tidak tahu [apa yang terjadi]," kata Vettel. "Saya mulai rata-rata, saya pergi ke kiri, mencoba menangkis Max, lalu hal berikutnya ada benjolan di samping, saya melihat mobil Kimi, [tapi] saya tidak yakin apa yang terjadi.

"Lalu saya melintir setelah Turn 3, tapi saya pikir kerusakan pada mobil sedikit dan tidak masalah, [mobil itu] parah, terbuka secara besar-besaran, saya kehilangan tekanan radiator dan harus berhenti." Soal prospeknya, Vettel mengatakan: "Ini adalah balapan yang panjang, kita berada di sisi yang salah dari trek, jadi itu tidak membantu, tapi kita harus berjuang." Tidak ada yang bisa kita lakukan sekarang, pasti pahit, tapi mau bagaimana lagi. "

Pembalap Ferrari lainnya Kimi Räikkönen telah mendukung keputusan steward untuk tidak menunjuk kesalahan pada tabrakan di lap awal di Grand Prix Singapura. Räikkönen dan Max Verstappen melakukan kontak dalam kondisi basah dalam persaingannya menuju Turn 1, dengan Räikkönen melintir ke arah rekan setimnya Sebastian Vettel.

Räikkönen terus melintir tak kontrol dan melakukan kontak dengan Verstappen, yang pada gilirannya terkena Fernando Alonso. Keempat pembalap yang terlibat akhirnya gagal melanjutkan lomba, sementara stewards menetapkan bahwa tidak ada yang "sepenuhnya atau terutama disalahkan" karena memicu insiden tersebut.

"Tentunya selalu ada perbedaan pandangan," kata Räikkönen. "Saya tidak berpikir saya bisa benar-benar melakukan sesuatu yang berbeda untuk menghindarinya." Saya memulai dengan baik, tapi kemudian kena kontak dan balapan kami selesai. Aku tahu di mana dia [Verstappen] berada, aku melewatinya, dan kemudian dibawa keluar oleh sebuah dorongan belakang.  

"Apapun penyebab kecelakaan itu, hasil akhir sayangnya tidak berubah lagi." Apapun cara Anda melihatnya, hasilnya adalah tidak berubah, jadi tak ada gunanya (menyalahkan satu orang]." Meski terkena insiden, Räikkönen tetap berada di posisi kelima di klasemen pebalap. [bil/timBX]