JAN 09, 2018@21:00 WIB | 1,204 Views
Andy Cowell, selaku Bos untuk mesin Mercedes Formula 1 secara resmi mengungkapkan timnya akan memakai mesin yang "hampir sepenuhnya baru" untuk menghadapi musim balap 2018.
Semenjak diperkenalkannya regulasi mesin V6 turbo hibrida pada 2014 silam, mesin F1 buatan Mercedes selalu menjadi tolok ukur bagi tim-tim lainnya. Diketahui bahwa skuad yang berbasis di Brackley itu sudah empat kali memboyong gelar dobel secara beruntun.
Akan tetapi pada musim balap 2017, Ferrari terbukti menjadi lawan yang cukup tangguh, sementara Red Bull juga beberapa kali mengancam di penghujung tahun. Mercedes pun tidak bisa bersantai sepanjang musim dingin ini dan harus terus bekerja agar keunggulan mereka di aspek mesin tetap terjaga.
"Bisa dibilang hampir sepenuhnya baru," ucap Cowell kepada Motorsport.com mengenai mesin yang akan dipakai untuk musim 2018. "Mesin [2017] kami sudah melewati berbagai tahapan sepanjang musim, dan kini kami memiliki sejumlah ide untuk meningkatkan tenaga.
"Dengan cara ini kami tahu apa yang perlu dilakukan untuk mengurangi gesekan-gesekan pada hampir setiap area mesin. Kekurangan pada sistem elektrik juga bisa diperbaiki. Meski regulasi mesin yang saat ini berlaku akan memasuki musim kelima, Cowell percaya masih ada ruang untuk meningkatkan performa.
"Setiap kali Anda melakukan pembaruan mesin, Anda juga akan selalu belajar," jelasnya. "Masih ada ruang penambahan performa. Meski tidak terlalu banyak, sekitar lima milidetik.
"Setelah itu masih ada kejutan juga, Seperti saat Anda tiba-tiba bisa mendapat tambahan 2kW hanya dengan mengubah sesuatu. "Itu adalah hasil dari sebuah eskperimen, dan membuktikan betapa pentingnya fasilitas untuk melakukan pengujian." [yus/timBX]
