MENU
icon label
image label
blacklogo

Sejarah Panjang BYD, Sempat Dibully Tesla, Kini Jadi Raksasa Mobil Listrik Bikin Ketar-ketir

SEP 24, 2025@12:00 WIB | 219 Views

Siapa sangka, brand mobil listrik yang dulu diremehkan Elon Musk kini jadi ancaman paling serius buat Tesla. 

Ya, Build Your Dreams alias BYD pabrikan otomotif asal Tiongkok yang dulu dianggap "kurang menarik" dan "teknologinya masih jauh di bawah Tesla" sekarang justru melesat jadi salah satu pemain terbesar di industri otomotif dunia.

Perjalanan BYD dari pabrik kecil pembuat baterai sampai jadi raksasa mobil listrik benar-benar inspiratif dan bikin kagum.

Awal Mula:

Dari Baterai Gadget ke Dunia Otomotif BYD (Build Your Dreams) berdiri pada tahun 1995 di kota Shenzhen, Tiongkok.

Didirikan oleh seorang insinyur visioner bernama Wang Chuanfu, BYD awalnya hanya memproduksi baterai untuk ponsel dan laptop.

Saat berdiri, jumlah karyawannya cuma sekitar 20 orang  kecil, tapi ambisinya besar. Wang Chuanfu sejak awal percaya bahwa masa depan

energi adalah listrik, dan mobil listrik bakal jadi pasar yang luar biasa. 

Dengan semangat itu, BYD mulai mengembangkan teknologi baterai sendiri yang kelak jadi pondasi kesuksesan mereka di dunia otomotif.

Langkah Besar: Masuk Dunia Otomotif

Tahun 2003, BYD mengambil langkah berani dengan membeli pabrik mobil dan resmi masuk ke industri otomotif. 

Mobil Pertama Buatan BYD

Dua tahun kemudian alias 2005, mereka merilis BYD F3, mobil berbahan bakar bensin yang cukup populer di Tiongkok berkat harga terjangkau dan desain mirip sedan Jepang saat itu, ya kalau dilihat-lihat sih mirip Toyota Altis generasi pertama ya hehe.

Terbukti, akhirnya pada tahun 2008 BYD berhasil menciptakan dan merilis mobil listrik plug in hybrid pertama di dunia.

Mobil tersebut bernama BYD F3DM,ya secara design masih mirip Toyota Corolla Altis sih Pals. Eits tunggu, BYD tak tinggal diam dan semakin berlari.

 

Dari Diremehkan Elon Musk ke Pembuktian Nyata

Pada tahun 2011, dalam sebuah wawancara, Elon Musk sempat ditanya soal BYD. Musk menjawab dengan nada meremehkan, menyebut mobil

BYD tidak menarik dan teknologinya jauh di bawah Tesla. Tapi CEO BYD, Wang Chuanfu, justru menanggapinya dengan tenang:

"Saya lebih suka membuktikan diri lewat kerja keras, bukan kata-kata." ujar Wang Chuanfu, pendiri BYD.

Sejak saat itu, BYD benar-benar membuktikan ucapannya. Mereka terus berinovasi, bukan cuma di mobil penumpang, tapi juga di truk listrik, bus listrik, hingga monorail listrik. Semua dikembangkan secara mandiri dengan fokus pada efisiensi dan keberlanjutan.

Tonggak Penting: Blade Battery, BYD Tang EV, dan Supercar Listrik

Tahun 2020, BYD memperkenalkan Blade Battery, baterai revolusioner yang sangat aman dan efisien. Baterai ini tahan panas ekstrem dan tidak mudah terbakar, membuatnya jadi patokan baru di industri kendaraan listrik global.

Tahun-tahun berikutnya, BYD semakin agresif di pasar mobil listrik. Mereka merilis BYD Han EV, sedan listrik premium yang bisa melesat 0-100 km/jam dalam 3,9 detik, punya jarak tempuh hingga 605 km per sekali cas, dan dijual sekitar Rp 900 jutaan. Sedan ini siap menantang Tesla Model 3.

Bukan cuma itu, BYD juga meluncurkan Tang EV, SUV listrik bertenaga besar yang siap bersaing langsung dengan Tesla Model Y.

Mobil ini punya tenaga 517 HP dengan akselerasi 0-100 km/jam hanya dalam 4,6 detik - performa yang solid untuk SUV keluarga berukuran besar.

Dan yang paling mengejutkan, BYD bahkan sudah menyiapkan supercar listrik bernama Yangwang U9. 

Mobil ini digadang-gadang bakal menantang Tesla Roadster dan Porsche Taycan, dengan tenaga gila-gilaan mencapai 1.200 HP dan akselerasi 0-100 km/jam kurang dari 2,9 detik. 

Nah belum selesai, biar tau sejarah BYD lebih lengkap buruan klik dan tonton video di bawah ini Pals!

[Ziz/timBX].

Tags :

#
byd,
#
mobil listrik,
#
sejarah byd,
#
drive it,
#
blackstory

X