MENU
icon label
image label
blacklogo

China Hadirkan Mobil Sport Listrik SC-01

SEP 26, 2023@18:30 WIB | 324 Views

Sekitar setahun yang lalu, diketahui tentang startup Tiongkok bernama Small Sports Car (SSC), yang berencana membuat kendaraan listrik sesuai dengan namanya. Tampak seperti persilangan antara Lancia Stratos dan Tesla Roadster generasi pertama (yang didasarkan pada Lotus Elise pada saat itu), renderingnya menghasilkan desain yang mengesankan.

Namun, SSC kembali dengan foto yang diklaimnya sebagai versi siap produksi dari model pertamanya, SC-01. Kabar baiknya adalah tampilannya hampir sama seperti yang diperlihatkan tahun lalu, menggabungkan bentuk body Stratos yang ringkas dengan proporsi, sudut, dan garis atap Tesla generasi pertama.

Yang lebih mengesankan lagi adalah niat SSC untuk menawarkan mobil sport listriknya dengan harga di bawah 300.000 Yuan (setara dengan Rp 635,5 juta dengan nilai tukar saat ini), Dengan baterai yang dipasang di tengah dan menghasilkan tenaga hingga 429 hp (320 kW/435 PS), ini bisa menjadi pilihan yang bagus bagi para penggemar kendaraan listrik di luar sana.

Menurut laporan Autohome Tiongkok, kabarnya mobil ini akan mendapatkan suspensi pushrod yang dipasang secara horizontal. Tidak seperti banyak kendaraan listrik lainnya, baterainya akan ditempatkan di sebuah tonjolan di tengah kendaraan, memberikan nuansa mobil sport yang lebih tradisional. Meskipun hal ini meningkatkan pusat gravitasi dibandingkan dengan kendaraan listrik lainnya, hal ini berarti pengemudi dapat duduk lebih rendah di dalam mobil.

Secara bersamaan, pemanfaatan konstruksi rangka ruang berbentuk tabung di sekitar baterai dan pengemudi dirancang untuk menciptakan kendaraan yang sangat kokoh dan ringan. SSC telah menargetkan untuk mencapai bobot trotoar hanya 2.866 lbs (1.300 kg), yaitu sekitar 530 lbs (240 kg) lebih ringan dibandingkan Audi TT yang menggunakan mesin pembakaran internal.

Meski ukuran baterainya masih belum terungkap, Small Sports Car mengklaim pada tahun 2022 bahwa mereka menargetkan jarak tempuh 310 mil (500 km) pada siklus NEDC, yang seharusnya lebih dari cukup untuk berkendara.

Produksi SC-01 rencananya akan dimulai sebelum tahun ini berakhir. Sayangnya, masih belum diketahui apakah pabrikan mobil tersebut berencana menjual mobilnya di luar China atau tidak. Jika mereka berharap untuk menjual produknya di AS, maka mereka akan dikenakan tarif sebesar 27,5 persen dan kemungkinan adanya perubahan nama. [ibd/zz/timBX] berbagai sumber

Tags :

#
ssc,
#
ev,
#
sc-01