OCT 22, 2022@14:00 WIB | 2,369 Views
BMW tetap menjadi salah satu dari sedikit perusahaan di industri otomotif yang masih melihat potensi dalam teknologi hidrogen. Pabrikan mobil Bavaria tetap melanjutkan pekerjaan pengembangannya pada powertrain sel bahan bakar dan tampaknya model produksi yang menggunakan unit daya itu akan datang dalam beberapa tahun ke depan. Ini bukan sekedar prediksi atau asumsi tapi konfirmasi yang datang dari CEO BMW Group.
Berbicara selama peluncuran Rolls-Royce Spectre baru-baru ini, CEO BMW, Oliver Zipse dengan senang hati mendiskusikan masa depan teknologi hidrogen dalam BMW Group. Zipse mengkonfirmasi kepada TopGear bahwa "mobil hidrogen yang layak" akan diluncurkan BMW akhir dekade ini.
"Jika Anda ingin berkendara bebas emisi dan Anda tidak memiliki stasiun pengisian daya, ini adalah satu-satunya kemungkinan yang kami miliki. Di beberapa daerah untuk menerapkan infrastruktur hidrogen lebih mudah daripada infrastruktur listrik, misalnya di daerah di mana Anda tidak memiliki koneksi ke jaringan listrik. Untuk hidrogen, Anda hanya perlu tangki," tukasnya.
BMW dapat dianggap sebagai salah satu perusahaan perintis dalam hal pengembangan hidrogen. Eksperimen pertama perusahaan dengan sel bahan bakar dimulai pada tahun 1978 tetapi baru pada tahun 2000 upaya besar pertama muncul dalam bentuk E38 750hL. Saat ini pabrikan asal Jerman tersebut telah mempersiapkan peluncuran versi bertenaga hidrogen dari X5. BMW hidrogen tampaknya tak terelakkan pada saat ini, setidaknya ini adalah indikasi yang didapatkan dari sang pabrikan mobil. [ibd/zz/timBX] berbagai sumber
