MAY 21, 2025@18:00 WIB | 117 Views
Black Motodify dari tahun 2023 hingga 2025 terus menciptakan trend modifikasi roda dua, bahkan terus membuka kelas-kelas baru yang memang secara organik disukai two wheelers enthusiast. Tahun 2025 ini Black Motodify secara resmi membuka kategori Meet Up Komunitas. Sebuah wadah yang memang diperuntukkan untuk para novice atau modifikator pemula yang menyukai bahkan berkarya di dunia kontes modifikasi.
Siapa yang dimaksud para novice di Meet Up Komunitas itu? Black Pals tentunya menyadari regenerasi para modifikator harus terus berlangsung dan memang dipersiapkan wadahnya untuk terus berkompetisi. Mereka para Gen-Z punya pattern modifikasi yang boleh dibilang baik dalam menyalurkan ide segar, gagasan yang dituangkan dalam karya sebuah modifikasi motor.
Ekosistem para Novice atau rookies ini harus tetap disalurkan dan diberikan wadah. Black Motodify menyadari pentingnya para modifikator rookies ini, untuk terus bertarung dan mengasah skil keterampilan. Bila secara pengerjaan, quality building cukup bagus, maka pantas bila hasil modifikasi dikurasi oleh pihak yang berkompeten, salah satunya dengan ikut Black Motodify Kategori Meet Up.
Trend Modifikasi Berubah Setiap 6 Bulan
Kami menyadari trend bisa berubah kapan pun. Dari trend alumunium billet yang sudah 2 tahun berjalan, kini trend tersebut sedikit bergeser ke trend CNC berbahan Titanium. Itu menjadi sebuah isu besar, yang memang menyadarkan kita bahwa ide-ide segar para modifikator Profesional senantiasa menciptakan trend, sehingga pantas saja bila mereka menyandang julukan To be a Trendsetter.
Rata-rata motor dibangun dalam kurun waktu 1 tahun, khususnya motor kontes. Sementara motor modifikasi untuk meet up komunitas bisa saja dalam hitungan satu bulan, namun kita sadar betul, modifikasi setiap motor punya rekam jejak yang ditinggalkan dan dibaca oleh market.
Ketika blok Ninja dibangun menggunakan materi alumunium CNC Billet, maka langkah terbaru mengkombinasikan komposisi alumunium billet dan part titanium menjadi senyawa yang menarik, melahirkan aura juara.
Di Black Motodify Kontes dijejali dengan regulasi khusus setiap kategori kelasnya. Black Motodify yang menggunakan pakem regulasi ala Motostylerz, memberikan ruang yang lebar untuk tetap berkreasi, berinovasi dan membuat kalcer modif di Indonesia semakin punya karakteristik.
Gerakan massive para modifikator diberbagai daerah menciptakan peluang market yang cukup besar. Putaran part dan uang dibalik perdagangan part aftermarket antar daerah, bahkan antar negara kiranya menjadi hal positif. Lebih dari itu, tangan kreatif mereka mulai meninggalkan ketergantungan dari negara Thailand maupun Vietnam.
Contoh kasus, TZM Project yang biasa memproduksi knalpot, line bisnisnya menyebar ke part swing arm dari alumunium CNC, memproduksi part berbasis materi titanium untuk aksesoris. Puncaknya, mulai menawarkan part mekanikal engine, seperti dry clutch untuk mesin Ninja Serpico. Boleh di klaim ini yang pertama di Indonesia dan dunia. Kita sama-sama tahu teknologi banyak digunakan di motor Ducati.
Dan Black Motodify menjadi ajang kontes pertama kehadiran Kawasaki Serpico Hercules besutan Vandjie Motoshop X IE20 Modified. Sementara teknologi swingarm berbasis Titanium CNC diwakili oleh SJS Pemalang X Merbabu Garage, adalah hasil garapan RMF, Pekalongan.
Teknologi mobil pun mulai bergeser ke ranah roda dua. Sebut saja teknologi throttle by wire diterapkan ke motor Serpico. Touch/Finger untuk start engine, dan thumbbrake teknologi motogp yang dipindahan ke motor sunmori, serta teknologi NOS yang digunakan ke motor matic. Bahkan teknologi Cranshafe stater sensor (menyalakan motor tanpa sentuh) juga menjadi bagian inovasi teknologi di Black Motodify. Seperti halnya di teknologi air suspensi yang diadopsi peserta kontes di Motodify Bali.
Dua muara antara peserta Motodify Meet Up Komunitas dan peserta Kontes Motodify diharapkan menjadi value chain antara produsen lokal dengan modifikator. Semakin banyak workshop yang bisa mengolah materi dari alumunium billet hingga titanium diproduksi dengan teknik CNC.
Gambaran tersebut diatas kiranya hanya awal, betapa Black Motodify mengawal kebangkitan modifikator roda dua tanah air tumbuh pesat. Menjadi sebuah circle ekonomi menengah yang terus membesar dan menjadi trendsetter modifikasi di tanah air.
Oke two wheelers freak, Segera bergabunglah di Black Motodify Seri 3 Kota Malang, yang bakal dihelat di Lapangan Basket Rampal, pada 1 Juni 2025 nanti. [ahs/timBX]