Akankah Mobil Ini Meluncur di 2021?

Selama pandemi Covid-19, banyak pabrikan otomotif yang mengurangi aktivitas seperti produksi hingga riset kendaraan. namun, sebagian produsen otomotif lagi terus berlomba untuk melakukan penelitian dan pengembangan mobil terbaru, yang tentunya berkonsep masa depan. Simak beberapa mobil yang ditargetkan akan meluncur di tahun 2021.

BMW i4

Sedan futuristik ini sudah menerima banyak perubahan dari konsep awalnya, terhitung sudah 85% berubah dari konsep pertamanya. BMW sendiri mematok harga sekitar $50.000, yang menjadi pesaing Tesla Model 3. Tenaga yang dihasilkan dari baterai 80 kWh-nya bisa mencapai 395 kW, dan jarak berkendara hingga 598 km. Desainnya menggunakan hiasan grill ginjal yang sangat besar, namun tidak  memiliki kisi-kisi. Kemungkinan besar BMW akan mulai memproduksi i4 di pertengahan 2021, dan memasarkannya di akhir tahun tersebut.

Mercedes EQA

Mobil yang tergabung dalam keluarga “EQ” ini menampilkan sistem penggerak elektrik yang bertenaga dua motor listrik, dengan keluaran sistem yang dapat ditingkatkan hingga lebih dari 200 kW berkat komponen baterai yang diskalakan. Kedua program penggerak menawarkan pilihan karakteristik penggerak individu. Dikombinasikan dengan strategi operasi Mercedes-Benz yang cerdas, Concept EQA mencapai jarak tempuh sekitar 400 kilometer. Desainernya bahkan mengatakan jika mobil ini sangat seksi.

Porsche Taycan Cross Turismo

Cross Tursimo akan didukung oleh dua motor listrik standar Taycan di kedua as roda untuk penggerak empat roda. Motor ini akan menghasilkan 390 kW dalam mode entry level 4S, dengan 500 kW Turbo dan 560 kW Turbo untuk Varian S-nya. Harga akan diumumkan pada waktunya, tetapi perkirakan untuk membayar premi empat digit yang rendah di atas harga awal $ 111.690 untuk versi saloon.

Rivian R1T

SUV double cabin satu ini bertenaga listrik, dan memiliki jarak tempuh hingga 643 Km. Rivian sebagai produsennya akan memulai tahap produksi mahal di tahun 2021. Menariknya, untuk servis maintenance, Rivian melakukan hal serupa dengan Tesla yaitu secara over the air, alias melakukan update software. Menggunakan penggerak AWD, double cabin dengan baterai 135 kWh ini meluncurkan tenaga hingga 562 kW. Sehingga akselerasi 0-100 km/jam hanya membutuhkan waktu sekitar 3 detik saja.[prm/timBX]