MENU
icon label
image label
blacklogo

Upgrade Tampilan All New Honda Brio

OCT 02, 2019@14:26 WIB | 120,735 Views

Barang aftermarket simpelnya adalah part-part kendaraan yang dijual terpisah dari Original Equipment Manufacturer (OEM) atau part milik pabrikan asli. Tapi, perlu dicatat bahwa tak semua barang aftermarket, kondisinya di bawah standar OEM, malah bisa jadi kualitas berkali-kali lipat di atas OEM. Beberapa pengguna barang aftermarket mengaku menggunakan part tersebut lantaran dari OEM sendiri memiliki harga yang lumayan fantastis. Selain itu, kurang beragamnya model barang menjadi alasan selanjutnya begitu maraknya barang aftermarket.

Bagi kami sendiri, menggunakan barang aftermarket membuat mobil terlihat lebih menarik, disamping membuat kami sebagai “penghuni” kendaraan menjadi nyaman. Sebagai contoh sederhana, All New Honda Brio yang kami gunakan tidak memiliki boks konsol di tengah, yang membuat kami sedikit tidak nyaman ketika ingin menyenderkan tangan. Sangat tidak menyenangkan, mengingat Honda Brio sudah mengalami beberapa facelift, namun tidak mendapatkan boks konsol, meskipun ini Brio tipe tertinggi.

Untuk itu, kami mencari dealer yang sudah berpengalaman dalam menjual barang aftermarket untuk All New Honda Brio ini, dan dapatlah dealer aftermarket otoproject, yang menjual part  All New Honda Brio.

Disambut baik oleh Xena Zitni, Marcomm Otoproject, ia lalu memberikan banyak pilihan part untuk All New Honda Brio;

“Kalau kita sendiri menjual barang eksterior dan interior ya di otoproject. Dan sebenarnya bukan otoproject aja, tapi juga ada MaxMat, PlugnPlay, dan Otorack,” ujar Xena di awal pembicaraan.

Menurutnya, aksesoris untuk mobil sendiri sangat penting, karena bukan hanya mengarah ke keindahan mobil, melainkan juga ada fungsi lain yang memberikan kemudahan bagi penggunanya. Lanjutnya, untuk perkembangan aftermarket juga sangat pesat dan bergantung pada kebutuhan juga. Semisalnya, mobil dengan kelas tinggi sudah memiliki auto headlamp, sedangkan di All New Honda Brio belum memiliki fitur tersebut. Padahal, sistemnya sendiri sudah tersedia, tinggal membeli part Plug and Play nya saja.

Lanjutnya, semakin kesini, pabrikan otomotif juga banyak merilis mobil-mobil baru, sehingga membuat pabrikan aftermarket non OEM lebih tertantang untuk mendesain part-part tersebut, alias ini merupakan lahan bisnis yang semakin maju, menurutnya.

(Sensor Auto Headlamp)

Untuk bagian interior dari All New Honda Brio ini, otoproject memasang beberapa part simpel seperti trunk tray yang bahannya dari kulit, kemudian karpet maxmat 5D, door sill plate bertuliskan “Brio”, console box, USB fast charging, dan TPMS universal. Nah, console box ini menarik, lantaran ada colokan USB tersedia, sehingga memudahkan penumpang belakang untuk mengisi ulang daya gadgetnya. Sebagai bocoran, untuk All New Honda Brio ini hanya memiliki satu USB Socket di bagian depan, sehingga sedikit menyulitkan penumpang belakang untuk mengisi ulang gadget.

Di bagian elektrikal,  Otoproject memasang auto headlamp serta auto window dan folding mirror dual system. Ini juga menarik BlackPals, lantaran fitur seperti ini hanya ada di mobil kelas atas saja. Beruntungnya, Honda menyediakan “slot” untuk paket ini, sehingga hanya tinggal plug  and play saja. Tak ketinggalan untuk part eksterior juga dipasang seperti foglamp, antenna shark fin, mud guard , rear door sill, diffuser, talang air, door handle, kamera belakang, muffler cutter, dan cross bar.

(Trunk tray)

Untuk pemasangan seluruhnya hanya Plug and Play, yang berkisar 30 menit hingga satu jam.

“Untuk yang paling simpel itu 10 menit, lanjut seperti part Plug and Play elektrikal sekitar 30 menitan. Yang paling rumit itu pemasangan TPMS universal, karena kita harus membongkar velg dan ban buat memasang sensornya,” ujar Xena.

Mengenai barang aftermarket sendiri,  Xena menjelaskan untuk barang yang digunakan semua impor, namun desainnya dibuat oleh Otoproject secara keseluruhan. Ngomong-ngomong soal harga, untuk paket termahal seperti TPMS Universal dapat dibeli dengan harga Rp 2 juta plus ongkos pemasangannya. Sedangkan untuk harga termurah seperti shark fin itu dimulai dengan harga Rp 150 ribuan. Semua part-part ini dapat dibeli melalui online store Otoproject.

Xena juga memberikan tips kecil mengenai cara mencari part aftermarket yang terbaik. Ia mengatakan untuk pembeli perlu membandingkan produk satu dengan produk yang lain, berdasarkan fungsi dan biayanya.

“Pembeli sekarang kan sudah pintar-pintar. Kalau saya saran, coba bandingkan dulu satu barang dengan barang yang lain, menurut referensi, biaya, dan fungsi. Kebanyakan kan pemakai aftermarket sering menulis testimoni. Nah, dari situ juga kita bisa ambil kesimpulan,” tutupnya.[prm/timBX]

Tags :

#
auto mods,
#
auto jurnal,
#
modifikasi,
#
part,
#
all new honda brio,
#
honda indonesia,
#
after market,
#
original equipment manufacturer,
#
otoproject