AUG 21, 2019@18:05 WIB | 1,169 Views
Dalam peristiwa yang mengejutkan, Marvel Studios sepertinya tidak akan lagi terlibat dengan produksi film Spider-Man. Setelah Sony mencoba (dan gagal) untuk meluncurkan semesta Spider-Man mereka sendiri dengan waralaba Amazing Spider-Man, studio itu membuat kesepakatan yang belum pernah terjadi sebelumnya dengan Marvel Studios, yang memungkinkan Peter Parker menjadi bagian dari Marvel Cinematic Universe yang sangat popular.
Tom Holland pun membuat debutnya sebagai penjelajah dinding di Captain America: Civil War (2016), dan melanjutkan untuk mengulang peran itu empat kali lagi, termasuk sepasang film solo yang sukses. Terlebih lagi film terbaru Holland, Spider-Man: Far From Home, mendapat pujian kritikus dan baru-baru ini menjadi film terlaris sepanjang masa Sony di box office.
Melihat waralaba film Spider-Man lebih subur dari sebelumnya dalam keterpaduan dengan MCU dan film ketiga siap untuk dibuat jika disimak dari dari adegan pascakredit Far From Home yang menakjubkan, sepertinya kemitraan antara Sony dan Marvel akan berkembang pesat selama bertahun-tahun yang akan datang . Sayangnya anggapan itu tampaknya salah.
Menurut Deadline, Marvel Studios dan Kevin Feige tidak akan lagi ikut memproduksi film Spider-Man. Ini terjadi setelah kedua belah pihak gagal mencapai kesepakatan terkait permasalahan pembagian pembiayaan bersama. Menurut laporan mereka, Sony menolak tawaran dari Disney yang menginginkan pengaturan pembiayaan bersama antara studio menjadi 50:50. Sebaliknya, Sony berharap untuk hanya melanjutkan ketentuan perjanjian awal, yang ditolak oleh Disney.
Jika demikian ini berarti bahwa kecuali kedua pihak berkumpul kembali dan menyetujui persyaratan baru, Spider-Man keluar dari MCU. Setelah Far From Home menghasilkan lebih dari 1 miliar dolar AS secara global, kemungkinan besar akan ada lebih banyak film Spider-Man. Namun dengan perkembangan ini, mereka akan terjadi tanpa koneksi MCU dan crossover yang disukai penggemar.
Di permukaan ini merupakan pukulan besar karena komponen utama Peter Parker baru adalah hubungannya dengan Tony Stark. Far From Home bahkan mengeksplorasi dinamikanya dengan Happy Hogan. Sekarang, aspek film itu harus dihilangkan, dan tim kreatif perlu menemukan cara untuk menulis cerita baru. Meski itu bukan sesuatu yang mustahil, tetapi sebagian besar fans sangat senang melihat Spider-Man dan karakter terkait (seperti Jonah Jameson) terus menjadi bagian dari dunia MCU yang lebih besar.
Sementara di sisi lain, bahkan tanpa Spider-Man, Marvel Studios masih memiliki sejumlah karakter yang dapat membawa franchise itu melalui Phase 4 dan seterusnya. Black Panther dan Captain Marvel menjadi judul film solo mereka sendiri senilai 1 miliar dolar. Seri mandiri Thor terus berlanjut dengan Love and Thunder, dan Marvel selalu memiliki pahlawan baru untuk diperkenalkan.
Meski demikian sukar dipungkiri bahwa Spider-Man bisa dibilang karakter Marvel paling popular saat ini, dan sudah dibayangkan oleh penggemar menjadi tokoh kunci pada jajaran New Avengers. Sekarang secara tiba-tiba, rencana itu harus berubah. Ironisnya, di saat kini Disney / Marvel memperoleh kemampuan untuk menggunakan X-Men dan Fantastic Four, mereka justru akan kehilangan Spider-Man lagi. Semoga saja Sony dan Marvel bisa mencapai kesepakatan baru ya blackpals.
[Ard/tim BX]
