SEP 19, 2013@14:47 WIB | 817 Views
Kehadiranmobil Low Cost Green Car atau yang seringdisebutLCGC, kinitengahmeramaikanduniaotomotiftanah air. Mobil yang jugaseringdisebutmobilmurahtersebut, rupanyamemikatbanyakbanyakhatipelakuotomotifuntukmemboyongnyakedalamgarasi. Namun, andaharussiapjikamemangandainginmemilikisalahsatumobil yang masukdalamkategoriLCGC. Pasalnya, BudiDarmadjiselakuDirjenIndustriUnggulanBerbasisTeknologiTinggiKementerianIndustrimemaparkanbahwamobilLCGCtersebutharusmengkonsusmsibahanbakar RON 92.
”Sebetulnya, (mobil –red) LCGCdidisainuntukmenggunakan RON 92, marikitaedukasimasyarakatuntukmenggunakanbahanbakardengan type tersebutuntukmobilLCGC. Jikatidak, kinerjamesinnyatidakbegitu performance. Karenamemangdidisaindengan RON 92”, ungkapnyadiKemayoran, Jakarta Selasa (17/09) petang. Selainitu, mobilLCGCjugaharusmengikutistandarpengujian yang dilakukanolehBadanPengkajidanPenerapanTeknologiatauBPPT.
Denganadanyaketentuantersebut, parapenggunamobilLCGCtersebut, diharapkantidakmenggunakanbahanbakar lain. Pasalnya, jikamerekatetapmenggunakanbahanbakar yang lain, haltersebutdapatmengakibatkanadanyakerusakanpadabagianmesindankinerjamobil. Padaperhelatanpameran Indonesia International Motor Show 2013, mobil Low Cost Green Car akanmejengdimasingmasing booth milikATPM. [Har/timBX]