GM Indonesia Minta Maaf Indent Spin Cukup Lama

GM Indonesia secararesmimeluncurkan Chevrolet Spin padabulan April 2013 lalu, semenjakkehadirannyadi Indonesia Spin mampumemikathatikonsumen Indonesia untukmenggunakan model MPVtersebut. Denganbanyaknyapermintaankonsumenterhadap Chevrolet Spin muncullahsebuahmasalahklasik yang kinidihadapioleh GM Indonesia yakni indent yang cukup lama. Hal itumembuat GM Indonesia memintamaafkepadakonsumenkarenatelahmenunggu Spin Cukup Lama. Untukmenghadapimasalahtersebut GM Indonesia telahmenyusunbeberapastrategi.

Bentukstrategi yang kinidijalankan GM Indonesia untukmenggandakanproduksigunamempercepatmasamenungguadalahdenganmemberlakukanproduksi 2 shift. "kami (GM Indonesia) memohonmaaf yang sebesar-besarnyakepadakonsumenkami yang telahmenunggukehadiran Spin ditengah-tengahkeluargamereka. Kedepannya, kamitelahmemberlakukanproduksi 2 shift sehinggakapasitasproduksidipabrikkamidapatberjalansecara optimal dan Spin dapatdidistribusikansesuaidenganJadwal yang telahditentukan. Tidakcumamenambah shift kitajugamelakukankerjatambahwaktuuntukmengejarjumlahproduksi yang kitaharapkanbisadidistribusikandenganbaikdankitamemastikanjugabahwaproduk yang kitahasilkanmelaluiproses-proses yang sudahmenjadiaturanbakudalam Manufacturing General Motor secara global," ungkapPresidenDirektur GM Indonesia, Marcos Purtydisela-selaacarahalalbihalaldengan media di Jakarta siangtadi (20/8).

Untukmendapatkan Spin konsumenharusmenunggusekitar 2 bulan, iniberlakubagisemuavariandanluardaerahJawa. "Saatini (indent) kuranglebihsekitar 2 bulan, tapikita (GM Indonesia) inginmasamenunggubisadipercepat. Berbagaiusahatelahkamilakukan yang paling mudahitumenambah shift jadimerekabekerjapadasaat week end, terussehariadadua shift dari situ kitakejar, disampingitukitamengajak supplier jugauntukbisamembantukita, nah untungnyakarenakitabanyakmelibatkan supplier lokaltentuakanlebihmudahdaripadabergantung 100 persendariluar," jelasYuniadiHaksono, Direktur Marketing General Motors Indonesia.

GM Indonesia sendiri tidak menentukan target waktu sampai kapan masa menunggu akan teratasi, tapi saat ini GM Indonesia terus berusaha untuk mempercepat pengiriman mobil kepada ke konsumen. "Pada dasarnya kita tidak punya target waktu tapi mana yang bisa di percepat kita percepat." tambah Yuniadi.[San/timBX]