Curhat Rossi Seputar MotoGP Qatar

Sebuah drama tersaji saat MotoGP seri Qatar berlangsung beberapa waktu lalu, pertarungan yang mendebarkan antara Valentino Rossi dengan juara bertahan Marc Marquez sudah dimulai sejak putaran keenam lomba dari 22 putaran yang harus diselesaikan semua pebalap. Marquez yang menempati pole position pada sesi kualifikasi, posisinya sempat direbut oleh Stefan Bradl dan pada saat itu Vale yang memulai balapan dari posisi sepuluh mulai mengancam dibelakang The Baby Alien (sebutan Marquez).

"Memulai balap dari grid kesepuluh sangatlah sulit, tapi kami berhasil meningkatkan performa motor pada hari sebelumnya sehingga saya sangat senang semenjak lomba dimulai" kata Rossi. "Saya memberanikan diri mengambil resiko pada awal lomba, akan tetapi itu menjadi lucu! seperti jaman dahulu kala, sekitar sepuluh tahun yang lalu kita semua bersama-sama membuat kesalahan yang sama tapi semuanya dalam kecepatan yang sama", ujarnya berkelakar.

"Saya pikir tujuan dari penyelenggara telah tercapai dan juga motornya sangat fantastis, dan masih banyak aksi yang seru diseri selanjutnya", tambah sang juara dunia MotoGP tujuh kali tersebut. Seri pembuka kemarin juga bisa dibilang titik balik seorang Valentino Rossi, dirinya membuktikan bahwa penunjukkan kepala mekanik baru mulai membuahkan hasil positif. Hal ini terbukti saat Vale bisa masih bisa meladeni perlawanan Marquez meskipun pada akhirnya Ia mesti merelakan podium pertama kepada sang rival yang terpaut usia empat belas tahun dibawahnya.

Namun keberhasilan The Doctor kali ini tidak lepas dari musibah yang dialami Lorenzo dan Stefan Bradl yang terjatuh dan tidak bisa melanjutkan lomba. "Saya tahu bahwa saya harus bertarung melawan Marc karena kami mempunyai kecepatan yang sama, akan tetapi saya juga tidak ingin membuat kesalahan karena Pedrosa dan Bautista sangat dekat jaraknya dengan kami dan bagi saya finish di podium lebih berarti dari apapun", Rossi bercerita.[dw/TimBx]