MENU
icon label
image label
blacklogo

MediaTek Helio X20 VS Snapdragon 820, Chipset Deca Core Baru di Kelas Menengah

MAY 16, 2015@15:00 WIB | 18,744 Views

MediaTek menjadi produsen chip pertama yang mengumumkan chipset smartphone berkepala sepuluh pertama di dunia atau deca core. Pesaing terdekat sekaligus terkuatnya, Qualcommm pun menjawab tantangan MediaTek dengan menelurkan chipset yang sama.

MediaTek dengan Helio X2 dan Qualcomm dengan Snapdragon 820 ini juga diplot sebagai chipset kelas menengah. Keduanya digadang-gadang akan memperkuat beberapa perangkat mobile yang akan hadir tahun 2016 nanti. Jika membandingkan keduanya, manakah yang pantas menjadi pilihan? berikut ini review yang dirangkum dari berbagai sumber.

Arsitektur Mediatek Helio X20

Walau sama-sama berotak sepuluh, kedua prosesor ini memiliki desain arsitektur yang berbeda. Bahkan ada yang mengatakan jika, tidak adil membandingkan antara Helio X20 dengan Snapdragon 820. Pasalnya, arsitektur keduanya berbeda. Walau begitu, MediaTek sendiri percaya Helio X20 siap diadu dengan chipset buatan Qualcomm. MediaTek Helio X20 diketahui memiliki arsitektur tri-cluster. Dengan begitu, chipset ini seperti memiliki tiga bagian otak.

Cluster pertama merupakan ARM Cortex-A72 cores, berkecepatan 2.5GHz yang diplot untuk pemakaian pada performa tinggi.  ARM Cortex-A53 cores berkecepatan 2GHz kebagian memproses pekerjaan menengah, sedangkan ARM Cortex-A53 cores 1.4 GHz digunakan untuk performa ringan.

Arsitektur Qualcomm Snapdragon 820

Qualcomm Snapdragon 820 memodifikasi model arsitektur chipset mereka dengan sebutan Kyro. Sedikit berbeda dengan Helio X20, Snapdragon 820 memiliki dua kluster untuk mengerjakan dua tugas berbeda. Kluster pertama dirancang untuk mengerjakan pekerjaan berperforma berat dan memiliki kecepatan proses hingga 2.2 GHz. Sepasang kluster yang lain diplot untuk mengerjakan tugas yang lebih ringan dengan kecepatan memproses hingga 1.7GHz.

Ukuran

Ukuran arsitektur prosesor MediaTek Helio X20 dengan Qualcomm Snapdragon 820 sendiri berbeda. Helio X20 dibangun di atas struktur berukuran 20nm, sedangkan Snapdragon 820 telah dibangun di atas struktur berukuran 14nm. Sesuai dengan hukum Moore, semakin kecil ukuran struktur prosesor, maka semakin proporsional performa dan konsumsi daya sebuah chipset.

Fitur

Snapdragon 820 mendukung teknologi RAM terbaru yakni DDR4 RAM, sedangkan Helio X20 masih mendukung teknologi RAM lama yakni  DDR3 RAM. Walau sama-sama mampu merekam video berkualitas 4K, Snapdragon 820 memiliki kartu pengolah grafis terbaik di kelasnya yakni, GPU Adreno. Sedangkan kelemahan MediaTek selama ini di sisi grafis masih belum dipecahkan. Snapdragon 820 juga akan dipasangkan dengan modem LTE Cat. 10 terbaru, sedangkan Helio X20 hanya didukung modem LTE Cat. 6.

Kesimpulan

Walau MediaTek lebih dahulu hadir dengan prosesor otak sepuluh di dunia. Sayangnya, MediaTek masih belum mampu memaksimalkan kinerja prosesornya. Ini semakin mempertanyakan keseriusan produsen chipset itu dalam mengejar ketertinggalannya dari Qualcomm.

Snapdragon 820 memang baru akan hadir belakangan, namun diprediksi akan bersaing dan melebihi kemampuan yang ditawarkan Helio X20. Tampaknya, Snapdragon akan kembali menjadi prosesor pilihan bagi smartphone kelas satu di tahun depan, sedangkan MediaTek akan menjadi alternatif kedua walau tidak sampai harus menjadi medioker.[Lalu/timBX]

Tags :

#
MediaTek Helio X20
#
Snapdragon 820