OCT 02, 2015@16:00 WIB | 1,072 Views
Sebuah komputer diciptakan untuk dipasangkan di dashboard mobil komersial. Tujuanya tidak hanya melacak kebiasaan pengemudi di belakang kemudi, tapi juga memprediksikan apa yang akan terjadi di masa depan. Ini bertujuan untuk memprediksi dan mengurangi kecelakaan akibat kelalaian pengendara.
Volvo dan General Motors menjadi produsen mobil yang menjadi pioner dalam menguji sistem ini. Sistem yang dimaksud, mampu memonitor posisi kepala dan mata pengendara untuk memprediksi apakah pengemudi mengantuk atau tidak.
Studi yang dilakukan peneliti-peneliti di Cornell University dan Stanford menunjukkan sistem yang lebih baik lagi. Sistem ini bisa diajarkan untuk mengenali bahasa tubuh dan kebiasaan mengemudi pengendara. Ini akan membantu mobil menciptakan sistem peringatan dini untuk menghindari kecelakaan serius.
Sistem ini telah dilatih menggunakan mesin algoritma paling canggih. Diklaim mesin ini memiliki akurasi hingga 90%. Algortimaini sudah diuji menggunakan data yang dikoleksi dari 10 pengendara berbeda. Total jarak tempuh kesepuluh pengemudi ini mencapai angka 1899 km.
Tim peneliti pun mengkombinasikan data yang ada dengan rekaman video kamera dan data GPS. Proyek ini tampak menjanjikan, namun masih dibutuhkan pengujian lebih jauh lagi karena akan ada banyak faktor yang mampu merubah hasilnya, apalagi saat diaplikasikan di kondisi real. [Lalu/timBX]
