MAY 27, 2016@21:00 WIB | 1,288 Views
Para ilmuwan telah bekerja selama bertahun-tahun berusaha untuk memanfaatkan energi yang dihasilkan dari berjalan, yang secara teoritis cukup untuk menyalakan sebuah bola lampu, ponsel pintar atau bahkan laptop.Namun hingga saat ini solusi mereka masih terlalu rumit, atau belum menghasilkan daya yang cukup untuk menjadi berguna.
Sekarang, ahli di bidang teknik Tom Krupenkin dan Ashley Taylor mengatakan mereka telah datang dengan teknologi - yang dikenal sebagai "reverse electrowetting" - yang dapat menghasilkan sekitar 10 watt. Setelah pengujian dengan berbagai cairan, para peneliti memilih paduan logam yang disebut galinstan. Digunakan dalam termometer, mirip dengan merkuri tetapi tidak beracun.
Dua kantong kecil, ditempatkan di bawah sepatu, diisi dengan cairan dan menghasilkan arus setiap kali mereka dikompresi oleh gerakan kaki atas dan ke bawah.Prof Krupenkin mengatakan manusia umumnya 'penghasil energi mesin paling kuat' yang dapat menghasilkan banyak kilowatt listrik saat berlari. Mentransfer energi dari perangkat di kaki ke telepon di tangan menyajikan rintangan yang jelas.
Daripada memasukkan kabel ke sepatu, para peneliti Wisconsin menyarankan memasang pemancar nirkabel di tumit.Ini juga bisa melakukan kontak radio dengan BTS ponsel, tugas yang biasanya menyumbang sebagian besar penggunaan baterai telepon.Profesor Krupenkin mengatakan: 'Anda memotong kebutuhan daya dari ponsel Anda secara dramatis dengan melakukan hal ini. Baterai ponsel Anda akan bertahan 10 kali lebih lama. "
Pasangan ini telah mengambil langkah pertama menuju komersialisasi penemuan mereka dengan memulai sebuah perusahaan bernama punggung kaki nanopower.Mereka kini tengah mencari produsen sepatu untuk membantu mereka merancang sepatu. [Clo/timBX]
