Tips Membaca Kode Ban

Memilih ban untuk disandingkan dengan velg mobil jangan hanya sekedar melihat dari tampilan fisik dan alur tapaknya saja. Ban juga punya spesifikasi yang semuanya itu sudah tertera pada kode tiap-tiap ban.Kode ban biasanya terletak di bagian tepi luar ban tersebut.

Kode ini terbagi dalam 6 bagian yang masing-masing punya arti khusus. Contohnya pada ban berkode 205/65R15 94S. Maka keenam kode itu terbagi atas 205, 65, R, 15, 94, dan S. Mari kita kupas satu per satu arti angka dan huruf pada ban ini.

205
Angka ini menunjukkan lebar ban dalam satuan milimeter (mm). Dengan demikian jika tertera 205 maka lebar ban ini 205mm.

65
Angka kedua pada kode ban ini menunjukkan Aspek Rasio yang biasanya menggunakan persentase (%). Aspek rasio ini merupakan perbandingan antara tinggi dan lebar ban di kali 100%. Jika tertera demikian maka Aspek Rasio ban tersebut yakni 65%.

R
Huruf ini menunjukkan jika ban tersebut memiliki konstruksi Radial. Ada juga ban yang punya konstruksi slick yang baisanya dipakai untuk ban balap.

15
Angka ini menunjukkan diameter velg yang bisa digunakan. Sehingga velg yang bisa dipasang pada ban tersebut harus memiliki diameter 15 inci, jika kurang atau lebih maka tidak akan pas dipasangkan dengan ban.

94
Menunjukkan Indeks Beban (Load Index/Li) yang menjadi indikator batas maksimum muatan beban yang sanggup ditopang sebuah ban. LI memiliki pakem ukuran yang sudah tertera, dengan angka 94 maka tiap ban ini mampu menahan beban hingga 670 kg.S
Menunjukkan simbol batas kecepatan yang dianjurkan untuk ban tersebut. S artinya kecepatan maksimal 180 km/jam. Ada juga ban yang berkode Q yang artinya kecepatan maksimal 160 km/jam, H (210 km/jam), dan jika berkode V (240 km/jam). [Pra/timBX]