Pedrosa akui kekalahannya di Inggris

Dani Pedrosa mengatakan tidak mempunyai alasan khusus penyebab kekalahan dirinya di GP Inggris kemarin, setelah kemenangan yang diraih pebalap Honda Repsol tersebut di Brno. Pedrosa hanya sanggup finis keempat dibelakang Valentino Rossi dan ia mengaku setelah lomba kalau dirinya tidak mempunyai kecepatan yang cukup untuk mengimbangi Marquez dan Lorenzo.

Pebalap Spanyol tersebut hingga kini masih bercokol ditempat kedua klasemen pebalap sementara dengan selisih 10 poin dengan Valentino Rossi diposisi ketiga. "Pada dasarnya saya bertarung dengan Andrea Dovizioso dan Rossi dari pertengahan lomba dan saya tidak memiliki ritme untuk bertarung dengan Marc dan Jorge hari ini." kata Pedrosa.

"Ritme saya lebih mirip dengan Valentino dan Dovi yang juga menjalankan lomba dengan baik, saya berada diurutan kelima mungkin untuk enam hingga tujuh putaran. Kemudian ketika lomba tinggal menyisakan dua putaran lagi saya mencoba meningkatkan kecepatan, tapi saya benar-benar tidak bisa mengatur untuk menyalip Dovizioso, baru pada lap terakhir saya bisa mencoba menyalip dia dengan baik. Rossi sudah sedikit menjauh tapi saya bisa menekan dengan baik dan dekat dengan dia untuk saat-saat terakhir tapi sayangnya sebelum trek lurus terakhir saya membuat kesalahan sangat kecil dan saya tidak bisa mengendalikan motor dengan baik untuk menyusul," tambah Pedrosa.

Masalah grip ban merupakan faktor kunci dalam balapan GP Inggris kemarin, pemilihan ban yang tepat dapat membuat pebalap nyaman dalam merengkuh gelar juara. Namun Pedrosa merasa benci untuk menyalahkan ban atas finis keempatnya kemarin, menurut pebalap bernomor start 26 ini Jorge Lorenzo telah membuat langkah yang bagus dalam pemilihan ban sehingga ia bisa bertarung sangat ketat dengan Marquez. Begitupun Dovizioso dengan Ducati Desmosedici yang cukup membuatnya kerepotan kali ini.[dw/timBX]