Bradl Minta Maaf Lewat SMS

Stefan Bradl melakukan kesalahan fatal saat menghadapi GP Australia akhir pekan lalu, padahal saat itu ia sedang bertarung untuk memperebutkan posisi keempat dengan beberapa pebalap lainnya. Atas kecerobohan yang dilakukan pebalap Jerman tersebut, ia mendapat hukuman penalti dari pihak pengawas balapan berupa pengurangan poin.

Insiden yang disebabkan oleh kesalahan Bradl berimbas kepada Aleix Espargaro, pebalap NGM Forward tersebut mengalami kerusakan pada motornya akibat terbentur motor Bradl. Atas kejadian tersebut Bradl mengirimkan permohonan maaf kepada Espargaro melalui pesan singkat, ia menyampaikan permohonan maaf kepada Espargaro dan mengatakan penyesalannya.

"Saya mencoba untuk mengerem terlambat untuk menyalip satu pebalap dan sayangnya saya melewati batas sedikit dan saya harus melepas rem lagi dan akhirnya mengenai Aleix," kata Bradl. "Saya sangat menyesal akan kejadian tersebut karena sebelumnya saya beruntung tidak ikut terjatuh saat iannone kecelakaan, kejadiannya sama persis, jadi saya benar-benar menyesal. Saya mendapat penalti poin dan itu dapat dimengerti." cetus Bradl seperti dikutip Crash.

"Saya benar-benar marah, tapi dia mengirimkan saya pesan singkat dan dia mengatakan benar-benar menyesal karena ia tahu bahwa itu adalah kesalahannya, tapi saya mengatakan kepadanya bahwa ini adalah balapan dan kita akan segera bicara di Malaysia. Tidak ada yang berubah jika dia tahu bahwa itu adalah kesalahannya, saya tidak mendapat poin disini dan tidak juga diMalaysia. Saya bersaing dengan adik saya untuk memperebutkan posisi keliam dikejuaraan dan itu semakin sulit," kata Espargaro.[dw/timBX]